Pasca Gencatan Senjata, Trump Jamin Hamas Tidak Lagi Kuasai Gaza

| 20 Jan 2025 12:30
Pasca Gencatan Senjata, Trump Jamin Hamas Tidak Lagi Kuasai Gaza
Trump jamin Hamas tak berkuasa (Dok. Istimewa)

ERA.id - Penasihat keamanan nasional utama Donald Trump menegaskan bahwa militan Hamas tidak akan pernah lagi memerintah Gaza. 

"Mereka tidak bisa menjadi organisasi teroris lagi, dan mereka tidak akan pernah memerintah Gaza. Titik," kata Mike Waltz, dikutip CNN, Senin (20/1/2025).

Pernyataan Waltz itu muncul hanya beberapa jam setelah gencatan senjata yang dinegosiasikan lama mulai berlaku di wilayah Palestina yang hancur.  

Pada kesempatan yang sama, Waltz menyatakan pemerintah Trump akan mendukung Israel dan memastikan Hamas tidak akan lagi memerintah Gaza.

"Lihat, Israel akan melakukan apa yang harus dilakukannya untuk memastikan. Dan Amerika Serikat, di bawah pemerintahan Trump, akan mendukung mereka, bahwa Hamas tidak akan pernah memerintah Gaza lagi," tegasnya.  

"Itu tidak berarti tidak akan ada kantong-kantong (perlawanan Hamas). Itu tidak berarti tidak akan ada pertempuran yang sedang berlangsung, tetapi itu akan menjadi jalan yang sulit di depan," tambahnya.

Terkait peran Trump dalam proses kesepakatan gencatan senjata, Waltz mengatakan Presiden terpilih AS itu memiliki kemampuan untuk membantu mewujudkannya.

"Presiden Trump dapat menyatukan semua pihak dengan cara yang unik," katanya. 

"Jika itu adalah pasukan keamanan yang didukung Arab, jika ada campuran warga Palestina, saya tidak ingin mendahului proses perencanaan kami. Tetapi jelas kontur yang lebih luas sudah ada," pungkasnya.

Rekomendasi