Seribu Dosis Vaksin COVID-19 di Jepang Terbuang Percuma, Rusak karena Mesin Pendingin

| 02 Mar 2021 11:34
Seribu Dosis Vaksin COVID-19 di Jepang Terbuang Percuma, Rusak karena Mesin Pendingin
Dokumentasi - Vaksin COVID-19 Pfizer. (ANTARA/Reuters/Dado Ruvic)

ERA.id - Lebih dari 1.000 dosis vaksin COVID-19 terbuang percuma di Jepang setelah suhu lemari penyimpanan menyimpang dari kisaran yang dipersyaratkan kareana adanya kerusakan mesin pendingin, kata Kementerian Kesehatan Jepang, Senin, (1/3/2021).

Peristiwa itu merupakan kasus pertama vaksin COVID terbuang di negara itu, dilansir dari ANTARA.

Jepang menjadi anggota terakhir Kelompok Tujuh negara industri terkemuka (G7) yang memulai kampanye vaksinasi terhadap COVID-19, yakni pada 17 Februari.

Jepang sejauh ini telah menerima tiga pengiriman vaksin COVID yang dikembangkan oleh Pfizer Inc dan BioNTech, yang terdiri dari sekitar 1,4 juta dosis vaksin.

Vaksin COVID buatan Pfizer/BioNTech harus disimpan pada suhu sekitar minus 75 derajat Celcius.

Sebuah institusi medis melaporkan bahwa kerusakan freezer telah terjadi selama akhir pekan. Kerusakan mesin pendingin itu menyebabkan 172 botol vaksin atau 1.032 dosis vaksin menjadi terbuang percuma, kata kementerian kesehatan Jepang.

Namun, pihak kementerian kesehatan Jepang menolak untuk mengidentifikasi nama institusi medis atau produsen freezer yang dipermasalahkan, dan mengatakan perusahaan pembuat freezer itu akan mulai mencari penyebab kerusakan.

 

 

Rekomendasi