Warga Panik Lihat Gedung Setinggi 300 Meter di China Berguncang Tak Karuan

| 19 May 2021 13:45
Warga Panik Lihat Gedung Setinggi 300 Meter di China Berguncang Tak Karuan
Menara SEG Plaza di kota Shenzhen, China, dikosongkan pada Selasa, (18/5/2021), karena berguncang tanpa sebab. (Foto: Erennews/Twitter)

ERA.id - Salah satu gedung pencakar langit tertinggi di China pada Selasa, (18/5/2021), dikosongkan akibat timbulnya guncangan pada struktur bangunan, menimbulkan kepanikan pada warga yang tengah berbelanja di situ.

Bangunan SEG Plaza setinggi hampir 300 meter mulai tampak berguncang pada pukul 13.00 waktu setempat, Selasa. Seketika itu juga gedung yang ada di Shenzhen, di kawasan China Selatan, itu dikosongkan, demikian berdasarkan laporan The Guardian.

Gedung itu ditutup pukul 14.40 waktu setempat, sebut laporan media lokal.

Selesai dibangun tahun 2000, menara itu menjadi pusat toko-toko elektronik sekaligus tempat bercokolnya berbagai kantor.

Pejabat setempat kini menyelidiki apa yang menyebabkan berguncangnya bangunan menara di distrik Futian itu, demikian lapor The Guardian.

"Dari pengecekan dan analisa data di tempat pengawasan gempa buki di seluruh area kota, hari ini tidak ditemukan satu pun gempa bumi di Shenzhen," sebut pernyataan yang dikutip media Inggris itu.

Pemerintah distrik setempat, dalam pernyataan lain pada Selasa, mengatakan semua orang yang berada di dalam bangunan berhasil dievakuasi dengan selamat, dan gedung tersebut tak lagi berguncang.

Para pakar sendiri "tidak menemukan abnormalitas di struktur utama dan lingkungan di sekitar gedung," dan komponen bagian dalam dan luar dari gedung itu juga tidak rusak, sebut distrik terkait.

SEG Plaza dinamai berdasarkan pabrikan semikonduktor dan chip elektronik Shenzhen Electronics Group, yang kantornya ada di kompleks menara itu. Gedung itu menjadi menara tertinggi ke-18 di Shenzhen, berdasarkan data Council on Tall Buildings and Urban Habitat.

Tahun lalu pemerintah China melarang pembangunan gedung pencakar langit yang tingginya melebihi 500 meter, memperketat aturan yang telah berlaku di sejumlah kota di negeri itu.

Tags : china Shenzhen
Rekomendasi