ERA.id - Seorang penonton yang diduga menyebabkan insiden kecelakaan beruntun di ajang balap sepeda Tour de France telah ditahan, demikian sebut petugas keamanan Prancis pada Rabu, (30/6/2021).
Melansir Deutsche-Welle, tersangka adalah wanita 30 tahun dan merupakan warga negara Prancis. Ia kini berada dalam tahanan setelah menyerahkan diri ke polisi.
Informasi ini dikonfirmasi oleh jaksa kota Brest, Camille Miansoni, pada Rabu.
Dalam tayangan langsung etape balap sepeda dari Brest menuju Landerneau, Sabtu, (26/6/2021), sang wanita kelihatan mengangkat poster tulisan dari bahan papan kardus. Sayangnya, posisi badannya tampak membelakangi rombongan pebalap sepeda yang melaju ke arahnya. Papan yang ia bawa kemudian membentur pebalap asal Jerman, Tony Martin.
Akibatnya, Martin terjatuh dan menimbulkan tabrakan beruntun. Balapan pun harus terhenti selama lima menit, demikian lapor DW.
Holy shit what a massive pile up at the Tour de France. Absolute carnage pic.twitter.com/OX4lUnplc0
— Jordie (@jordiebarstool) June 26, 2021
Insiden itu menjadi preseden bagi penyempitan jalur balap sepeda Tour de France pada Senin. Kali ini, keadaan tersebut membuat balapan dihentikan selama satu menit, di mana para pebalap berdiam diri sebagai bentuk protes meminta kondisi balap yang lebih aman.
Beberapa pebalap bahkan telah mengadu ke penyelenggara balapan dan International Cycling Union (UCI).
Pada hari Rabu, Tour de France memasuki tahap kelima berupa uji capaian waktu di lintasan sepanjang 27,2 kilometer dari Change menuju Laval.
Tahun ini, Tour de France menjalankan edisi lomba yang ke-108. Balapan ini masih menjadi satu dari tiga balap sepeda paling bergengsi di dunia. Balapan bakal mencapai garis finis di Champs Elysees di Paris pada 18 Juli nanti.