ERA.id - Seniman asal Denmark, Kurt Westergaard, yang namanya mencuat setelah membuat seri kartun wajah Nabi Muhammad yang kontroversial, meninggal dunia di usia 86 tahun, seperti dikabarkan pihak keluarga, Minggu, (18/7/2021).
Westergaard meninggal saat tidur setelah bergulat dengan sakit dalam waktu cukup lama, sebut keluarganya seperti dikutip koran Berlingske.
Melansir The Guardian, sang ilustrator adalah pencipta 12 gambar yang dirilis koran konservatif Jyllands-Posten pada 2005 menggunakan judul 'Wajah Muhammad' (The Face of Muhammad). Salah satu dari lukisan tersebut memicu kemarahan dunia muslim yang memiliki tradisi tidak boleh menciptakan atau menampilkan wajah sang nabi.
Kemarahan bahkan berubah menjadi aksi kekerasan anti-Denmark di dunia Islam pada 2006, menyebabkan puluhan orang meninggal dunia. Bahkan, saat itu, kedutaan-kedutaan besar Denmark jadi target serangan, termasuk di Damaskus, di mana gedung kedutaan ikut dibakar.
Kekerasan yang menolak produksi kartun semacam itu juga memicu adanya pembunuhan terhadap 12 anggota redaksi majalah satir Charlie Hebdo di Paris, pada 2015. Seperti diketahui, Charlie Hebdo pernah merilis ulang kartun buatan Westergaard pada 2012.
Westergaard sendiri terus diancam dibunuh, memaksanya untuk bersembunyi. Pada 2008, polisi Denmark menahan tiga orang yang dituduh hendak membunuh sang kartunis, dan setelahnya tiga surat kabar Denmark merilis ulang kartun 'wajah-wajah Nabi Muhammad' yang kontroversial tersebut.
Ancaman pada nyawa Westergaard belum usai. Pada 2010, polisi Denmark menangkap warga Somalia berusia 28 tahun yang menyatroni rumah sang seniman sambil membawa pisau dan kapak dan berupaya membunuh si pemilik rumah.
Di tahun-tahun terakhir hidupnya, Westergaard - dan juga banyak orang yang turut terhubung dengan kontroversi kartun itu - hanya bisa tinggal di alamat yang dirahasiakan, dan dalam pengamanan ketat kepolisian.