7 Makanan Khas Filipina yang Dianggap Tak Lazim tapi Menantang untuk Dicoba, Berani?

| 04 Dec 2021 06:33
7 Makanan Khas Filipina yang Dianggap Tak Lazim tapi Menantang untuk Dicoba, Berani?
Balut (Foto: Instagram/@cookingwithk8)

ERA.id -Makanan Filipina terkenal identik dan unik. Biasanya penuh dengan racikan resep dan berbagai macam bahan baku serta bumbu. Namun, beberapa makanan khas Filipina kerap dianggap aneh. Tapi, jangan kaget bia sudah mencoba, kamu akan kagum dengan rasanya.

Meski diangap aneh, tetapi banyak orang di Filipina sangat menyukainya. Bahkan, juga disukai turis, maka tak heran bila para turis sengaja berkunjung ke Filipina hanya untuk mengonsumsi sejumlah makanan ekstrim di sana. Berikut 7 makanan ekstrim di Filipina, seperti dilansir dari adequatetravel.

1. Balut

Balut (Foto: adequatetravel)
Balut (Foto: adequatetravel)

Salah satu makanan Filipina yang paling dinikmati, unik, dan ekstrim adalah balut. Makanan ini merupakan hasil dari telur bebek yang dibuahi, dimakan dengan cabai dan cuka bawang putih. Pecahkan cangkangnya sedikit dari atas, bumbui, lalu cicipi kaldunya. Setelah itu, kupas sisa cangkangnya dan makan telurnya. Kamu dapat memilih untuk tidak memakan putih telur karena mungkin terlalu kenyal.

2. Lepeg

Lepeg (Foto: adequatetravel)
Lepeg (Foto: adequatetravel)

Lepeg dibuat dari fermentasi beras atau ampas dari tapuy atau arak beras. Biasanya perayaan penting di Filipina terasa tidak akan lengkap jika tidak ada lepeg. Sama seperti upacara yang rumit, proses pembuatan minuman beralkohol ini juga sedikit rumit dan memakan waktu. Makanan aneh dari Filipina ini adalah jenis nasi merah khusus yang disebut balatinaw yang dibiarkan berfermentasi di dalam toples selama 20 hari. Residu (lepeg) kemudian disajikan dengan darah ayam segar setelah bagian cair (tapuy) dipanen. Sementara, proses penyimpanan yang lama memberikan lepeg bau yang khas atau bahkan menjijikkan rasanya agak asam.

3. Dinuguan

Dinuguan (Foto: adequatetravel)
Dinuguan (Foto: adequatetravel)

Kelezatan unik lainnya yang harus dicoba adalah Dinuguan. Ini adalah casserole khas Filipina, terbuat dari organ babi. Makanan ini berasal dari campuran telinga, jantung, ginjal, paru-paru, moncong, dan usus babi yang semuanya direbus bersamaan bumbu beraroma, cabai, cuka, dan darah babi segar. Tekstur lembut dari makanan Filipina yang paling aneh ini adalah surga bagi warga Filipina dan mereka sangat menyukai makanan ekstrim ini.

4. Tuslob-Buwa

Tuslob-Buwa (Foto: adequatetravel)
Tuslob-Buwa (Foto: adequatetravel)

Tuslob-Buwa adalah salah satu makanan khas Filipina yang terbuat dari otak dan hati babi yang dimasak dengan cabai, garam, dan bumbu lainnya. Orang Filipina yang pandai akan selalu menemukan cara untuk memaksimalkan apa yang mereka miliki. Pemasak memastikan tidak ada bagian dari babi yang terbuang sia-sia.

Otak dan hati babi dimasak dengan bumbu hingga kuahnya mengental. Saat gelembung muncul di permukaan, kamu tahu hidangan tuslob-buwa siap disajikan. Siapa pun bisa mencicipi hidangan eksotis ini selama kamu berada di Filipina yang ditemui dari pedagang kaki lima.

5. Isaw

Isaw (Foto: adequatetravel)
Isaw (Foto: adequatetravel)

Hidangan ekstrim asal Filipina selanjutnya adalah isaw. Makanan ini terbuat dari usus ayam dan babi. Biasanya isaw direbus, ditusuk di atas tongkat kayu, dipanggang seperti sate, dan disajikan dengan saus sukang pinakurat (cuka Filipina, dicampur dengan paprika, rempah-rempah, dan bawang). Perpaduan rasa pedas, gurih, dan asamnya sangat enak dan pantas untuk dicoba. Para pedagang biasanya menjual makanan ini pada sore hari.

6. Pinkpikan

Pinkpikan (Foto: adequatetravel)
Pinkpikan (Foto: adequatetravel)

Pinkpikan adalah dan hidangan makanan yang tidak biasa di Filipina yang terbuat dari ayam asli yang dipukuli sampai mati melalui proses yang disebut 'pikpik'. Suku Bontoc wilayah Cordillera di Filipina pasti dibenci oleh kelompok kesejahteraan hewan.

Pemasak akan menyiksa ayam terlebih dahulu, sebelum direbus dengan diberi garam dan babi yang diawetkan. Mereka percaya memukuli ayam dengan tongkat bisa membuat ayam jadi lembut, lunak dan meningkatkan cita rasa daging. Setelah dipukuli dengan tulang masih utuh, ayam yang ideal tidak boleh berdarah.

7. Etag

Etag (Foto: adequatetravel)
Etag (Foto: adequatetravel)

Etag adalah makanan tradisional khas dari daerah pegunungan bernama Sagada. Etag sering disajikan sebagai persembahan di festival lokal. Ini pada dasarnya terbuat dari daging babi asap dan diawetkan. Untuk menyiapkan makanan Filipina yang tidak biasa ini, daging babi diasinkan, diasap, lalu disimpan dalam toples tanah selama beberapa minggu. Bisa juga dimakan mentah atau dipadukan dengan kacang kering dan lepeg, sejenis nasi sisa fermentasi.

Rekomendasi