Tim Editor
ERA.id - Jessica Iskandar tampak putus asa atas kasus hukum penipuan yang menimpa dirinya tak kunjung kelar. Saking putus adanya, artis yang biasa disapa Jedar ini bahkan menulis pesan kepada Presiden Jokowi.
Pesan tersebut disampaikan Jedar lewat unggahan di Instagram Storiesnya, pada Senin (9/1/2023). Jedar mengaku untuk mengurus kasus ini ia sudah kehilangan banyak biaya, sehingga menanyakan tentang hukum di Indonesia.
"Yang terhormat bapak presiden, aku mau curhat sedikit. Menjadi korban penipuan 10 milyar di Indonesia butuh banyak biaya dan proses yang berat. Aku jadi bertanya apakah hukum di Indonesia masih menjadi panglima tertinggi seperti kata bapak presiden?" tulis Jessica Iskandar.
Jedar kemudian mengaku sangat lelah dan putus asa. Terlebih kasus hukumnya ini sudah bergulir sudah hampir 8 bulan, tetapi tak kunjung menemui titik terang.
"Sekarang aku sudah lelah dan putus ada. Sudah mau delapan bulan sejak laporan polisi yang aku buat. Tidak ada progress yang jelas," tuturnya.
Lebih lanjut, Jedar membahas mengenai keharusannya untuk mengikhlaskan uangnya ludes ditipu. Ia juga menyinggung soal nasib orang kurang mampu jika mengalami masalah yang sama sepertiny.
"Apakah aku harus ikhlas uangku ludes dibawa lari orang begitu saja? Bagaimana nasib orang tidak punya, yang memperjuangkan hak hukumnya di Indonesia?" pungkas Jedar.
Seperti diketahui, perkara kasus penipuan ini Jedar mengalami kerugian hingga Rp10 miliar. Biaya untuk mengurus kasus itu juga cukup besar, karena ia harus bolak-balik dari Bali ke Jakarta untuk persidangan. Namun, selama beberapa persidangan yang sudah bergulir, pihak terlapor yakni Steven tak pernah hadir.
