Memahami Pola Pikir Komprehensif, Penggunaan, dan Manfaatnya

| 19 Feb 2023 09:00
Memahami Pola Pikir Komprehensif, Penggunaan, dan Manfaatnya
Ilustrasi orang berpikir secara komprehensif (pexels)

ERA.id - Memiliki pola pikir komprehensif bisa memberikan banyak manfaat. Namun, sebelum membahas hal tersebut, Anda perlu tahu makna dari komprehensif tersebut dahulu.

Komprehensif merupakan kata sifat yang memiliki beberapa makna. Berdasarkan KBBI, komprehensif memiliki tiga makna, yaitu bersifat mampu menangkap (menerima) dengan baik, luas dan lengkap (tentang ruang lingkup atau isi), serta mempunyai dan memperlihatkan wawasan yang luas.

Hal tersebut membuat kata “komprehensif” bisa digunakan dalam berbagai bidang. Pengguannya dalam kalimat juga bisa beragam, tergantung konteks dan pembahasan.

Maksud dari Pola Pikir Komprehensif

Manusia perlu memiliki pola pikir komprehensif sebab manusia hidup di dunia yang penuh dengan berbagai informasi dan kondisi. Dua makna dari kata ini bisa digunakan dalam pemaknaan frasa pola pikir komprehensif. Pertama adalah mampu menangkap dengan baik, kedua adalah memiliki dan memperlihatkan wawasan yang luas.

Merujuk dua makna tersebut, pola pikir komprehensif adalah cara berpikir yang bisa digunakan untuk menangkap suatu informasi dan keadaan dengan baik serta berwawasan luas dan tidak eksklusif (tertutup). Dengan kata lain, pola pikir ini adalah cara berpikir secara menyeluruh. Orang dengan pola pikir komprehensif memiliki sikap menghargai pemikiran orang lain yang beragam.

Dikutip Era dari buku Pengantar Ilmu Filsafat, pola pikir komprehensif merupakan salah satu cara berpikir kefilsafatan yang berusaha menjelaskan alam semesta secara menyeluruh.

Sementara, menurut Mohammad Syaifuddin dan Ahmad Taufiq dalam buku berjudul Strategi Mindset System Belajar Kritis Komprehensif, pola pikir komprehensif merupakan kemampuan berpikir tingkat tinggi yang bersifat luas dan menyeluruh. Dalam melalukan analsis dan evaluasi terhadap apa yang didapatkan dari pengamatan, proses mental dilibatkan.

Penggunaan “Komprehensif” dalam Beberapa Bidang

1. Filsafat

Dalam bidang filsafat, berpikir secara komprehensif merupakan cara melihat suatu hal secara lengkap yang meliputi berbagai aspek. Dengan cara berpikir ini, seseorang mampu menangkap dan memahami suatu hal secara menyeluruh, bahkan sampai bagian terkecil, sehingga dapat menyelesaikan masalah dengan baik.

2. Kesehatan

Komprehensif dalam bidang kesehatan berkaitan dengan penanganan terhadap pasien secara menyeluruh. Penanganan yang komprehensif berawal dari pendeteksian penyakit hingga proses penyembuhan.

3. Ilmu akuntansi

Dalam akuntansi, kata “komprehensif” sering digunakan untuk menjelaskan proses atau prinsip pembuatan laporan keuangan yang dilakukan secara menyeluruh. Hal tersebut dilakukan agar bisa melakukan penilaian secara lebih baik dan untuk mengukur keberhasilan kinerja suatu perusahaan.

4. Pelayanan

Dalam bidang pelayanan, istilah ini berkaitan dengan pemberian pelayanan secara menyeluruh. Pelayanan yang komprehensif mencakup preventif (mencegah), promotif (promosi), kuratif (mengobati/mengatasi), dan rehabilitatif terhadap pelanggan atau masyarakat yang membutuhkan.

Manfaat Pola Pikir Komprehensif

 Ilustrasi diskusi dengan pola pikir komprehensif (pexels)

Pola pikir komprehensif memberikan banyak manfaat bagi kehidupan sehari-hari. Orang yang memiliki pola pikir komprehensif akan lebih bijaksana dalam mengambil keputusan dan menyikapi suatu masalah atau keadaan.

Orang dengan pola pikir komprehensif akan berpikir secara menyeluruh yang mencakup berbagai aspek dan sudut pandang. Dalam konteks hubungan sosial, hal ini bisa meredam konflik yang disebabkan oleh kesalahpahaman sebab memandang dan menyikapi suatu kondisi dengan pemikiran yang terbuka dan menyeluruh.  

Rekomendasi