ERA.id - Leon Dozan kini jadi tersangka atas dia kasus sekaligus, yakni penghinaan institusi Polri dan penganiayaan terhadap kekasihnya, Rinoa Aurora Senduk. Sebagai orang tua Leon Dozan, sang ayah Willy Dozan langsung menyampaikan permintaan maaf.
Leon muncul dalam konferensi pers di Polres Jakarta Pusat pada Jumat (17/11/2023), mengenakan baju oranye dengan tangan terborgol. Polisi langsung melakukan penahanan. Leon ditangkap polisi di rumahnya di kawasan Cirendeu, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Kamis (16/11) malam hari.
Ditengah masalah dihadapi Leon Dozan, Willy Dozan membagikan video Leon Dozan menyampaikan permintaan maaf usai video dugaan penganiayaan terhadap Rinoa Aurora jadi viral di media sosial. Dalam pernyataan itu, Leon Dozan mengaku khilaf atas tindakannya tersebut.
Di bagian caption-nya, Willy Dozan meminta doa kepada publik agar masalah yang dialami Leon Dozan segera selesai. Ia meminta maaf video tersebut membuat seluruh masyarakat Indonesia merasakan kegaduhan.
"Sementara ini hanya ini yang bisa saya sampaikan, mohon doanya agar masalah ini selesai dengan baik. Kami pihak dari orang tua mohon maaf sedalam-dalamnya atas kegaduhan ini. Terimakasih,” tulisnya, dikutip dari akun Instagram @willydozan777.
Diketahui, Leon Dozan telah melakukan penganiayaan ke kekasihnya, Rinoa Aurora Senduk ditetapkan menjadi tersangka. Susatyo menjelaskan Leon ditangkap pada Kamis (16/11) kemarin di rumahnya di kawasan Lebak Bulus. Hasil pemeriksaan sementara, tersangka ini melakukan penganiayaan karena cemburu ke Aurora. Leon dijerat Pasal 351 KUHP dan/atau Pasal 207 KUHP.
Leon Dozan juga menyampaikan permintaan maaf dan mengaku khilaf pasca menghina polisi hingga melakukan kekerasan kepada kekasihnya. Dengan mengenakan jaket hitam, kondisi mata merah serta memelas, Leon Dozan mengaku menyesal atas kesalahan yang telah dilakukan.
Sebelumnya, Leon viral di media sosial karena diduga menganiaya Rinoa Aurora Senduk. Akun X @Pai_C1 mengunggah foto yang menampilkan luka lebam di kepala, tangan, dan sekitar lutut Rinoa.
Pada postingan itu juga ada video yang menampilkan seorang pria diduga Leon yang menyampaikan jika tak takut dilaporkan ke polisi. Sambil seperti memiting wanita dan menyeringai, laki-laki itu menghina Korps Bhayangkara.