Merasa Dipermainkan, Dokter Richard Lee Tak Hadiri Mediasi Takut Kartika Putri Bawa Virus

| 16 Apr 2021 14:15
Merasa Dipermainkan, Dokter Richard Lee Tak Hadiri Mediasi Takut Kartika Putri Bawa Virus
Kartika Putri dan Dokter Richard Lee (Foto: Instagram/@kartikaputriworld dan @dr.richard_lee)

ERA.id - Perseteruan dokter Richard Lee dan Kartika Putri kini memasuki babak baru. Artis yang kerap disapa Karput ini kembali menyambangi Polda Matro Jaya, Jakarta Selatan pada Rabu (14/4/2021) untuk melakukan mediasi dengan dokter Richard Lee terkait kasus dugaan pencemaran nama baik.

Sayangnya, dokter Richard Lee tak hadir di sidang mediasi. Kartika Putri kecewa dan tak terima dengan ketidakhadiran dokter Richard Lee di sidang mediasi kali ini. Sebab, bintang film Mama Minta Pulsa ini seharusnya pulang ke Indonesia pada 14 April 2021.

Demi menghargai proses hukum, Kartika Putri memutuskan pulang ke Indonesia pada 8 April. Istri Usman bin Yahya itu merasa dipermainkan oleh dokter Richard Lee.

Kartika Putri (Foto: YouTube/KH Infotainment)

"Harusnya saya pulang tanggal 12, maka saya percepat kepulangan saya ke Indonesia dari Yaman saya pulang tanggal 8 malam. Kepulangan saya percepat kepulangan saya hanya untuk memenuhi mediasi hari ini. Mediasi hari ini atas permintaan kuasa hukum dari pihak sana," ujar Kartika Putri, dikutip dari kanal YouTube KH Infotainment pada Jumat (16/4/2021).

Dokter Richard Lee tidak datang dengan beralasan Kartika baru saja pulang dari Yaman. Padahal, Kartika Putri mengaku telah melakukan karantina selama lima hari. 

"Ternyata beliau yang meminta hari ini, terlapor meminta hari ini untuk mediasi. Kuasa hukum yang menentukan tanggal hari ini, saya sudah pulang jauh-jauh dari Yaman. Agar bisa mengikuti peraturan pemerintahan agar adanya karantina sudah lima hari," papar Kartika Putri

"Bersangkutan malah tidak hadir dengan alasan katanya saya baru pulang dari luar negeri," lanjutnya.

Artis berusia 30 tahun ini mengaku kecewa dengan ketidakhadiran dokter Richard Lee. Sebab, ia rela meninggalkan putrinya yang di Yaman demi mendatangi mediasi.

"Jujur kalo kecewa, saya sedih harusnya saya bisa lebih lama di Yaman bersama putri sulung saya yang lagi sekolah disana harusnya saya memprioritaskan putri sulung saya. Tetapi seperti ini, bukan kecewa sih, saya merasa dipermainkan," papar Kartika Putri.

Rekomendasi