Chris Brown Dituduh Lakukan Penyerangan ke Seorang Wanita di Rumahnya, Siapa?

ERA.id - Penyanyi Chris Brown kembali terlibat kasus dugaan kekerasan yang melibatkan seorang wanita. Kali ini ia dituduh melakukan penyerangan terhadap seorang wanita di rumahnya.

Menurut laporan ABC7, Chris Brown diduga memukul seorang wanita saat bertengkar. Insiden itu terjadi pada Jumat 18 Juni 2021 sekitar pukul 07:30 waktu setempat.

Departemen Kepolisian Los Angeles yang menerima laporan dari korban pun langsung mendatangi rumah Brown yang berada di Tarzana. Meski pun korban tidak menyebut siapa pelaku kekerasan, LAPD dengan cepat mengidentifikasi pelaku adalah Chris Brown.

Sayangnya saat kepolisian tiba di rumah Brown, penyanyi 32 tahun itu tidak ada di rumah. Berkas laporan kekerasan itu pun akhirnya dilimpahkan ke kejaksaan untuk diajukan pertimbangan pemeriksaan lanjutan.

"Tersangka tidak berada di lokasi ketika polisi tiba," kata pernyataan LAPD.

Chris Brown bukan kali pertama terlibat kasus kekerasan dan berhadapan dengan kepolisian. Tahun 2009 ia pernah ditangkap karena menyerang pacarnya sendiri yaitu Rihanna.

Saat itu Rihanna mengalami luka di bagian wajahnya dan harus dirawat di rumah sakit. Sementara Brown dijatuhi hukuman lima tahun masa percobaan setelah mengaku bersalah atas tuduhan penyerangan itu.

Sejak saat itu lah ia selalu terlibat dalam beberapa insiden di kulb malam termasuk di bulan Februari 2012, Juni 2013, dan April 2017. Baru-baru ini seorang wanita juga mengajukan gugatan kepada Brown atas pelecehan seksual yang dilakukannya di rumahnya saat pesta tahun 2017.

Namun kasus itu akhirnya diselesaikan secara damai oleh Brown di tahun 2020. Wanita itu dikabarkan meminta kasusnya untuk dihentikan pada bulan April tahun lalu dan menyebut kejadian itu membuat korban sangat trauma.

Rumah Brown di Tarzana juga pernah didatangi polisi setelah perayaan ulang tahunnya pada Mei lalu menimbulkan kegaduhan. Brown menyetel musik sangat keras sehingga sedikitnya 300 mobil yang terparkir di luar pesta dibubarkan.

Terkait kasus kekerasan terbaru ini pihak Brown maupun pengacaranya belum memberi tanggapan apa pun.