Dituding Arwah Mbak You Tak Diterima Tuhan dan Jadi Budak Siluman Ular, Mbah Mijan: Itu Semua Rahasia Allah SWT

| 27 Jul 2021 18:15
Dituding Arwah Mbak You Tak Diterima Tuhan dan Jadi Budak Siluman Ular, Mbah Mijan: Itu Semua Rahasia Allah SWT
Kolase foto Mbah You dan Mbah Mijan (Foto: Instagram/@mbahmijan)

ERA.id - Paranormal kondang Euis Juwariyah atau Mbak You telah tutup usia pada Kamis (1/7/2021). Kepergiannya tentu membuat kaget masyarakat Indonesia. Terlebih lagi, sosok mendiang sangat melekat dengan kontroversi.

Semasa hidupnya, Mbak You mengaku suaminya adalah siluman ular bernama Kiai Slamet. Dari pernikahan tersebut, Mbak You membeberkan dirinya hingga saat ini telah dikaruniai tiga orang anak yang siluman ular.

Maka dari itu, muncul kabar arwah Mbak You yang tidak diterima Allah SWT dan menjadi siluman ular. Hal ini terungkap dari seorang netizen yang meminta pendapat terkait kabar tersebut kepada peramal kondang Mbah Mijan.

Melalui kanal YouTube-nya, Mbah Mijan angkat suara mengenai isu miring itu. Saat membaca komentar itu, Mbah Mijan terlihat geram lantaran melihat komentar buruk terhadap orang yang sudah meninggal dunia.

Mbah Mijan (Foto: YouTube/Mbah Mijan)
Mbah Mijan (Foto: YouTube/Mbah Mijan)

"Mbah apa benar, Mbak You menjadi budak siluman ular??? Kok banyak yg bilang kalau arwah Mbak You belum diterima sama Allah karena dia menyembah selain Tuhan dan ada kontrak perjanjian' tulis netizen tersebut, dikutip dari kanal YouTube Mbah Mijan (27/7/2021).

"Sahabatku, Mbah yakin sekali, di dunia maya hanya ada dua, pecinta dan pembenci. Terserah kalian ada dipihak mana," jawab Mbah Mijan.

"Tapi yang jelas, komentar keji, komentar yang tidak bagus terhadap orang yang sudah meninggal dunia menurut Mbah Mijan mencerminkan orang yang tidak punya adat. Membenci orang yang masih hidup monggo-monggo saja. Tapi ketika berkomentar kepada orang telah tiada," lanjutnya.

Mbah Mijan juga heran dengan netizen itu karena pertanyaan negatifnya itu tidak menguntungkan, justru bisa membawa keburukan. Ia mengatakan jika komentar ini sangat keji. Mbah Mijan mengingatkan sesama manusia tak boleh saling menghakimi.

"Apa masalah pribadi Anda dengan orang yang bersangkutan? Yang kedua, apa manfaatnya buat Anda ketika Anda berkomentar yang sangat keji?" kata Mbah Mijan.

"Manusia tidak bisa menghakimi tentang kondisi orang yang sudah tiada, karena itu semua adalah rahasia Allah SWT. Bahkan siapa tahu dan tidak ada yang tahu," lanjutnya.

Mbah Mijan (Foto: YouTube/Mbah Mijan)
Mbah Mijan (Foto: YouTube/Mbah Mijan)

Mbah Mijan mengatakan orang yang mencibir akan dipanggil Tuhan pada waktunya, sama seperti Mbak You.

"Barangkali diantara orang yang berkomentar keji disetiap postingan Mbak You sudah menyusulnya karena setiap orang hanya menunggu giliran," katanya.

Mbah Mijan juga membeberkan sifat asli Mbak You yang baik hati hingga saling mengasihi. Ia merasa tak punya hak menilai kehidupan Mbak You, apalagi kini sudah meninggal dunia. Menurutnya, komentar buruk soal Mbak You itu tidak wajar.

"Tapi Mbah mengenal beliau adalah mengenal orang yang baik, lembut, penuh kasih sayang. Jadi, mbah tidak ada wewenang sama sekali untuk menyikapi banyak orang yang membuat konten ngawur dan sembarangan tentang Mbak You. Nauzubillah," tuturnya.

"Mbah sangat sadar pikiran setiap orang berbeda, tapi menurut mbah yang wajar-wajar saja. Tidak perlu seperti itu," lanjutnya.

Rekomendasi