Tim Editor
ERA.id - Belakangan Meghan Markle tampaknya sulit untuk lepas dari perhatian publik. Kali ini, Meghan kembali disorot berkat pernyataan mengejutkan ayahnya, Thomas Markle yang mengatakan bahwa ia berubah menjadi pembohong setelah mengenal Pangeran Harry.
Hal tersebut dibeberkan Thomas dalam wawancaranya baru-baru ini. Thomas menyebut bahwa Meghan sudah berbicara tentang kebohongan berapa tahun belakangan ini, termasuk semua hal yang ia ungkapkan dalam wawancaranya bersama Oprah Winfrey.
"Dia berbohong. Dia sudah berbohong bertahun-tahun," kata Thomas dilansir dari The Sun.
Adapun kebohongan Meghan yang dibongkar oleh Thomas adalah mengenai pengakuannya yang sudah menikah dengan Pangeran Harry 3 hari sebelum acara peresmian. Thomas menegaskan bahwa hal itu adalah omong kosong.
"Berbohong tentang uskup agung? Bagaimana kamu bisa berkata 'kami sudah menikah 3 hari sebelum kami resmi menikah? Kebohongannya begitu nyata. Aku tidak tahu mengapa ia mengatakan hal itu," ujar Thomas.
Menurut Thomas, perilaku Meghan berubah dan jadi sering berbohong sejak putrinya itu mengenal Pangeran Harry. Ia menyatakan bahwa Pangeran Harry sudah memberikan pengaruh yang buruk kepada Meghan.
"Ini (kebohongan) sejak mengenal Harry. Harry yang sudah mempengaruhinya," tegas Thomas.
Lebih lanjut, pria berusia 77 tahun itu merasa malu akan semua hal yang disampaikan Meghan dan Harry saat wawancara bersama Oprah. Mulai dari menuding keluarga Kerajaan Inggris bersikap rasis terhadap mereka, terlebih kepada anaknya Archie.
"Memalukan mereka melakukan ini (wawancara), memalukan bagi mereka mengatakan kepada saya sebelumnya beberapa tahun lalu untuk tidak pernah berbicara dengan media. Tetapi kemudian mereka menghabiskan berjam-jam di sebuah pertunjukkan dengan Oprah," pungkasnya.
Sementara itu, diketahui bahwa Thomas Markle dan Meghan sudah lama berseteru dan tidak berjumpa satu sama lain. Pertemuan terakhir keduanya terjadi di acara pernikahan Meghan dan Harry pada tahun 2018 lalu.
