ERA.id - Konflik antara keluarga Bibi Andriansyah dan Vanessa Angel makin memanas. Bahkan, ayah Vanessa, Doddy Sudrajat meminta adik Bibi, Fujianti Utami untuk melakukan permohonan maaf depan publik. Sebab, ia menduga Fuji sudah melakukan pencemaran nama baik.
Apabila Fuji tidak melakukan permohonan maaf di depan publik selama 3x24 jam, maka Doddy Sudrajat tak segan menempuh jalur hukum. Mengetahui hal itu, ayah Fuji, Haji Faisal buka suara. Ia merasa anak bungsunya itu tidak bersalah dan tidak perlu meminta maaf kepada Doddy Sudrajat.
"Tanggapan saya sejauh ini, rasanya anak saya tidak bersalah, dan saya sudah bicara dengan anak saya. Apa yang dilaporkan sekarang saya enggak tahu. Apa yang menyatakan anak saya bersalah? Saya enggak tahu," kata Haji Faisal, dikutip dari kanal YouTube ESGE ENTERTAINMENT.
Lebih lanjut, Haji Faisal merasa Doddy Sudrajat salah sangka, seperti sebelumnya beredar video soal 'Dodot' dimedia sosial. Ada pun video memperlihatkan seorang pria memakai topeng memakai suara editan 'awas ada Doddy' menakuti-nakuti Gala Sky. Rupanya, pria itu adalah mendiang Bibi Andriansyah.
"Saya takutnya seperti kemaren, ada lagi editan. Karena anak saya merasa nggak ngomong apa-apa, ya wajar aja seperti apa adanya, begitu katanya," ungkapnya.
"Makanya saya bilang, mudah-mudahan tidak seperti editan kemarin. Tapi kita lihat lah bagaimana ke depan. kami yakin bahwa kami rasanya tidak ada merendahkan, melecehkan seseorang, tidak. Kami sangat menghargai orang," sambungnya.
Haji Faisal merasa tidak ada merendahkan siapapun selama dihadapan publik ataupun awak media. Maka dari itu, ia heran dengan Doddy Sudrajat yang selalu mengusil keluarganya.
"Kalian boleh buka, pembicaraan-pembicaraan saya di YouTube, saya nggak pernah merendahkan siapa pun. Andai kata ada terlempar ucapan saya, mungkin tidak sengaja tapi sejauh ini tidak ada," paparnya.
Bicara soal ultimatum Fuji yang dilayangkan Doddy Sudrajat, Haji Faisal masih bingung. Sebab, ia merasa Fuji tidak mempunyai salah terhadap Doddy Sudrajat. Ia bahkan menanyakan apakah kesalahan Fuji sampai dilayangkan ultimatum.
"Apa yang mau kita sampaikan? Kita mau kalau umpamanya kita memang bersalah, kita minta maaf. Kalau memang salah, bagi saya apa sih susahnya minta maaf," imbuhnya.
"Tapi kan kesalahan itu belum ada menurut kami. Kalau ada kesalahan tentu saya minta maaf. Bagaimana saya mengucapkan permintaan maaf tanpa ada satu kesalahan? Ini belum jelas." tutupnya.