ERA.id - Susan Sameh membuat pengakuan mengejutkan tentang hal kurang menyenangkan yang dialaminya. Susan mengaku mengalami dan menjadi korban pelecehan seksual di lokasi syuting Dear Nathan: Thank You Salma.
Pelecehan seksual yang dialami oleh Susan Sameh ini disampaikan lewat sebuah video YouTube Bacot Television beberapa waktu lalu. Susan mengaku dia dilecehkan oleh enam orang yang bekerja di tim produksi film yang dibintanginya.
"Syuting ini (Dear Nathan: Thank You Salma) aku dilecehin sama sekitar enam orang," kata Susan Sameh di YouTube Bacot Television, Senin (31/1/2022).
Lalu, kata Susan, saat dirinya menjadi korban pelecehan seksual dia menjadi kesulitan untuk berakting lantaran tidak bisa mengeksplorasi kemampuannya. Bahkan dia memilih bungkam dan tidak menceritakan kejadian itu ke orang-orang di sekitarnya.
Diakui olehnya, dia sempat terdiam di lokasi syuting selama tiga hari. Dia juga mengaku malu dan duduk dengan bahu membungkuk setiap berada di lokasi syuting.
"Tiga hari aku diam di lokasi. Aku nggak bilang siapa-siapa, dan aku setiap syuting aku sampe nggak berani. Duduk aku aja sampai bungkuk karena aku malu," akunya.
Namun akhirnya aktris kelahiran 24 Februari 1997 itu memilih untuk mengadukan kejadian yang menimpanya ke Sunil Samtani, produser dari film Dear Nathan: Thank You Salma.
Dalam aduannya, Susan meminta maaf tidak bisa bekerja dengan maksimal lantaran dirinya merasa takut hingga menyalahkan dirinya sendiri atas kejadian tersebut.
"Akhirnya aku bilang ke pak Sunil, 'pak aku mau ngomong, aku minta maaf banget kalau misalnya aku jadi nggak maskimal di sini'. Karena ya gimana aku takut, aku malu, sampai aku nyalahin diri sendiri," katanya.
Seiring berjalannya waktu di tengah kejadian buruk yang menimpanya, Susan menyadari bahwa pelecehan seksual itu bukan disebabkan oleh dirinya ataupun pakaian yang digunakan. Pelecehan seksual yang menimpanya itu memang disebabkan oleh pribadi pelaku pelecehan seksual.
"Setelah aku pikirin ini semua tuh bukan salah pakaian atau apa. Jadi ini bukan masalah pakaian atau tempatnya, masalahnya di manusianya, di pikirannya, itu yang masalah," tegasnya.
Lebih lanjut, Susan mengungkap dari keenam pelaku pelecehan seksual terhadapnya, satu orang meminta maaf secara langsung kepada dirinya. Meski pun demikian, Susan mengaku tidak pernah melupakan wajah dari para pelaku pelecehan tersebut.
"Akhirnya ada satu orang yang nyamperin aku minta maaf. Aku langsung nggak mau ngomong sama dia. Tapi aku masih inget mukanya," tutupnya.