Tim Editor
ERA.id - Psikolog Lita Gading menanggapi kedekatan King Faaz dan Arsy Hermansyah. Seperti diketahui, banyak netizen yangg menjodohkan karena King Faaz berparas tampan sangat bersikap manis dengan Arsy. Namun, psikolog itu meminta agar para orang tua supaya tidak mengikuti arus perjodohan King Faaz dan Arsy Hermansyah.
"Para orangtua saya imbau dan sarankan. Namun, saya peringatkan tolong kedekatan mereka jangan disangkutpautkan dengan perjodohan atau apapun itu. Biarkanlah mereka bermain, biarkanlah dia dewasa pada saatnya. Jangan perjodohan, terlepas dari main-main atau lucu-lucuan itu sebuah bagian jadi kurang baik. Jadi, biarkan anak tumbuh besar jadi apa adanya," ujar Lita Gading, dikutip dari Instagram @litagading.psi
Mengetahui hal itu, Fairuz A Rafiq merasa sangat keberatan dengan statement Lita Gading yang membahas perjodohan King Faaz dan Arsy Hermansyah. Istri Sonny Septian ini merasa statement dari sang psikolog bisa menggiring opini publik.
"Halo dokter boleh saya tanya? Yang jodohin siapa ya? Bisakah Anda membedakan perjodohan dan pertemanan? Adakah saya bicara menjodohkan anak saya? Saya harap sebelum berkomentar cari tahu dulu dengan baik yah, sayang sekali buat statement yg tidak mencari tahu kebenarannya dengan teliti," tulisnya di kolom komentar.
"Jujur kami sebagai orangtuanya keberatan dengan statement anda, karena menggiring opini publik yang kurang baik dan membuat konten ini tanpa tahu kebenarannya. Apalagi anda sampe taruh medsos," lanjutnya.
Tak hanya Fairuz, Sonny Septian juga keberatan dengan statement Lita Gading. Ia merasa tersinggung lantaran Lita Gading mengkritik perjodohan King Faaz dengan Arsy Hermansyah.
"Dear tante saya mungkin pernah mengenal tante. Tapi benar loh yang dikatakan istri saya, dia tidak mengenal tante. Tapi bingung deh hubungannya dengan saya yang mungkin mengenal tante dengan video yang tante upload yang berhubungan dengan anak saya? Terus kalo saling kenal harusnya tuh seperti apasih?" balas Sonny Septian di kolom komentarnya.
"Tapi nggak apa-apa kami sudah biasa ketika orang menyinggung istri dan anak saya untuk tujuan tertentu. Apalagi tante lebih memilih berkomentar di tempat umum dibanding pesan pribadi yang sudah di kirimkan istri saya," lanjutnya.
Sonny Septian juga mempertanyakan kode etik dari seorang psikolog. Namun, Sonny heran dengan Lita Gading yang tak mau berdiskusi lebih dulu dengan dirinya dan Fairuz sebelum mengunggah video itu dimedia sosial.
"Nggak tahu deh mungkin memang kami kali yang kurang pinter dan tidak mengerti bagaimana seharusnya yang katanya seorang psikolog bersikap, hehe maaf ya tante kita gatau sih mengenai kode etik seorang psikolog harusnya seperti apa sih. Paling nggak kita lagi belajar nih gimana caranya jadi manusia beradab,biar nanti yg nilai Allah aja," katanya.
"Kami umat muslim di ajarkan bagaimana cara bersikap dan bertindak,dan bagaimana cara ketika mau berdiskusi dengan baik. Bahkan sepertinya semua agama mengajarkan itu. Tapi, sepertinya tante lebih senang dilihat orang banyak ya. Oia kami paham kok maksud dan tujuannya apa, lagi-lagi sudah biasa lagi trend juga buat orang tertentu." lanjutnya.
