ERA.id - Farhat Abbas kembali menuai sorotan usai membahas tentang harta warisan mendiang Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah yang menjadi milik anak mereka, Gala Sky Andriansyah. Parahnya, Farhat membahas harta warisan tersebut dengan mengumpamakan Gala Sky meninggal dunia.
Hal tersebut disampaikan Farhat ketika tampil di YouTube Uya Kuya. Farhat menyebut bahwa jika Gala meninggal, maka harta warisan yang ditinggalkan akan menjadi milik Doddy Sudrajat dan Haji Faisal. Menanggapi omongan Farhat, Uya sendiri terlihat agak enggan membicarakan hal tersebut.
"Saya akan tanya, kalau Gala mati, hartanya ke siapa? Tetap ke Doddy dan ke Faisal," kata Farhat.
"Tapi kan kalimat itu kayak gimana gitu mendengarnya. Kalau Gala mati gitu, maksudnya gimana kayaknya," tutur Uya Kuya.
Namun, Farhat tetap membahas mengenai pemilik harta warisan tersebut jika Gala Sky meninggal dunia. Menurutnya, Doddy Sudrajat masih memiliki hak atas harta tersebut.
"Kan orang bilang kan Doddy sudah tidak punya hak lagi. Kalau di tengah jalan kan Gala sudah punya mobil, punya rumah. Kalau Gala meninggal dalam usia kecil, dia kan akan meninggalkan harta itu, terus hartanya buat siapa? Buat ahli warisnya lah kan, buat keluarga bapaknya sama ibunya kan? Berarti Doddy kan masih ada hak," jelas Farhat.
"Tapi kan itu suatu hal yang andai kata, andai kata kan," sanggah Uya Kuya lagi.
Lebih lanjut, Farhat masih juga berandai jika Gala Sky ikut serta meninggal dunia di waktu yang bersamaan dengan orang tuanya. Menurutnya jika demikian, maka kejadian permasalahan antara Doddy Sudrajat dan Haji Faisal tidak akan seperti saat ini.
"Ya Alhamdulillah kan dia masih hidup waktu itu, kalau dia pergi pas sama orang tuanya kan nggak bakal gini kan kejadiannya," pungkas Farhat.
Pernyataan Farhat Abbas ini sontak menuai kecaman dari netizen. Banyak dari netizen yang menyebut Farhat tidak memiliki hati hingga sanggup berandai hal yang tidak seharusnya, terlebih kepada anak sekecil Gala Sky.
"Nggak punya perasaan nih orang memang," kata netizen.
"#RIPFARHATABBAS," ujar yang lain.
"Lu duluan aja yang metong dah, apaan sih ngomong begitu," sambung yang lainnya.