Yang kami mau ceritakan justru soal kegembiraan seorang warga Argentina bernama Nestor Pitana. Pria berusia 43 tahun ini menjadi sang pengadil dalam laga pembuka Piala Dunia 2018 antara Rusia vs Arab Saudi. FIFA kembali memilih Pitana sebagai wasit yang bakal memimpin partai puncak, final Prancis melawan Kroasia. Pitana yang membuka, dia juga yang harus menutup Piala Dunia ini.
"Kegembiraan ini mungkin bisa saya bandingkan dengan momen ketika diberitahu bahwa saya akan menjadi seorang ayah," kata Pitana seperti kami kutip dari FIFA.com.
Memang, Pitana bukanlah wasit perdana yang pernah mendapat kehormatan ini. Piala Dunia 2006 di Jerman, Horacio Elizondo asal Argentina sudah melakoni lebih dulu. Tapi toh, wasit mana sih yang tak mau mengganti posisi Pitana sekarang.
Dengan tubuh setinggi 1,92 meter, Pitana sudah terbiasa dengan kata-kata kasar dan permainan keras di sepak bola domestik Argentina. Dia dipercaya tidak akan mudah diintimidasi oleh para pemain yang marah, apalagi laga puncak biasanya akan berjalan dengan tensi tinggi.
Merujuk data statistik di laman Transfermarkt, Pitana telah memimpin 347 pertandingan profesional, mengeluarkan 1.658 kartu kuning dan 108 kartu merah, dan memberikan 81 penalti sejak debutnya pada 2007.
"Pitana sekuat batu karang," kata kepala komite wasit FIFA, Pierluigi Collina.
-
Culture06 Nov 2023 23:05
Peraturan dan Etika ketika Berkunjung ke Pura di Bali
-
Lounge28 Sep 2018 07:23
Musim Depan, VAR Digunakan di Liga Champions
-
Lounge14 Nov 2017 17:22
Piala Dunia 2018 Tanpa Italia