Tim Editor
Sebenarnya, di awal-awal pertandingan, Rivaldo Tandra cs masih bisa mengimbangi permainan China. Malah sempat saling mengejar poin, seperti dilansir Antara, Jumat (24/8/2018).
Namun di olahraga ini, China dan Indonesia memang beda kelas. Menjelang lima menit terakhir, tim China mulai unjuk gigi. Unggul jauh dalam perolehan poin dari tim Indonesia. Dengan kekalahan ini, peluang tim Indonesia untuk lolos dari fase grup tertutup sudah, meski masih simpan satu laga terakhir di Grup A menghadapi Sri Lanka malam nanti.
Posisi klasemen Grup A, Indonesia berada di peringkat ketiga dengan raihan satu kali kemenangan. Sementara dua tim lainnya yakni China dan Thailand sudah mengantongi tiga kali kemenangan. Tim China akan menghadapi Thailand pada laga terakhir untuk penentuan juara grup.
Pemain timnas Indonesia Agassi Yeshe Guantara menyesal tak sanggup bawa Indonesia ke babak selanjutnya. Kesalahan utama timnya adalah saat kalah dari Thailand pada laga sebelumnya yang bikin peluang lolos menjadi lebih berat.
Pada laga sebelumnya, tim Indonesia berhasil mengalahkan Vietnam dengan skor 21-8, namun pada laga berikutnya harus menyerah 15-17 dari Thailand.
"Kami tahu bahwa tim China memang sangat kuat, namun seandainya kami bisa mengalahkan Thailand pada laga kemarin, tentu akan sedikit berbeda dan peluang masuk delapan besar terbuka lebar," jelasnya.
Pelatih tim Indonesia Wahyu Widayat Jati menilai kekalahan timnya dari China karena Rivaldo dkk tampil kurang greget dan banyak melalukan kesalahan.
"Ada sebanyak tujuh kali lemparan yang salah, tapi tetap saja pemain memaksa dan melalukan hal yang sama. Padahal papan skor sudah menunjukan posisi kita tertinggal jauh," kata Wahyu.
