Semburat Silang Warna: Penantian Berbuah Manis The Upstairs

| 28 Sep 2018 10:00
<i>Semburat Silang Warna:</i> Penantian Berbuah Manis The Upstairs
The Upstairs (Sumber: Instagram/@theupstairs)
Jakarta, era.id - Akhirnya, unit new wave asal Jakarta, The Upstairs resmi merilis materi terbaru mereka, "Semburat Silang Warna". Sesuai jadwal yang telah digembar-gemborkan sebelumnya, Semburat Silang Warna meluncur berbarengan dengan video klip mereka pada 20.00 WIB hari ini.

Sejak tombol play YouTube diklik, Semburat Silang Warna langsung menampilkan gambar berwarna hijau bernuansa klasik 80-an berbalut permainan frekuensi synthesizer dan rolling drum elektrik.

Pada part selanjutnya, Semburat Silang Warna langsung menampilkan gambar yang mereka janjikan: arcade game. Kata kunci "Hantam" yang merupakan bagian penting dari lirik lagu ini ditampilkan bagai opening game arcade, yang kemudian disusul oleh binary code (bit) dan gambar-gambar bernuansa game-game klasik 8-bit.

Semburat Silang Warna memang bukan proyek sembarangan. Jimi Multhazam (vokal), Kubil Idris (gitar), John Fisma (bass, synth, electric sequencer) dan Ryan Ajhi (drum) harus melalui proses panjang sejak 2016, waktu di mana proyek ini dimulai.

"Prosesnya kalau di runut dari 2016. Awalnya dari lagu yang dibikin Kubil dulu, tiba-tiba 2017 berubah jadi versi remix dan akhirnya kita jadikan single berbeda," ucap Jimi dalam jumpa pers di Kineruku, Kemang, Jakarta, Rabu (26/9).

Yang menarik dari single ini, kata Jimi adalah liriknya. Jimi bilang, eureka moment penggarapan lirik Semburat Silang Warna muncul ketika ia melihat anaknya, Pijar menggambar. Dan asal kamu tahu, proses menuangkan cerita soal Pijar dan gambarnya ke dalam lirik lagu Jimi lakukan dalam rangkaian perjalanan bersepedanya selama empat bulan.

“Waktu itu gue ngeliat Pijar lagi gambar. Gue takjub dengan imajinasi dia ketika menggambar sesuatu di atas kertas. Gue lihat awan yang berwarna merah, ada Godzilla, gedung-gedung, dan di sana ada gue, istri gue dan Pijar yang lagi gandengan tangan. Kayak logo KB gitu. Ngeliat itu gue coba mengartikan imajinasi anak gue ke dalam lirik,” tutur Jimi.

The Upstairs dalam konferensi pers di Kineruku (Sumber: Instagram/@theupstairs)

Untuk penggarapan video klip yang ajib nian ini, The Upstairs berkolaborasi dengan banyak pihak, termasuk Tamara dari Toma Kako. Menurut Tamara, video klip yang penggarapannya memakan waktu tiga minggu ini menceritakan tentang karakter-karakter di dalam game yang memberontak dengan sistem game tersebut.

“Awalnya gue ditelpon Jimi, terus dia jelasin tentang konsep video klipnya. Akhirnya gue dengerin dan lagunya tuh kayak ngajak kita untuk bikin sesuatu gitu. Gue coba menggambarkan video klip tersebut kayak games. Jadi, karakter di games tersebut coba berontak dengan sistem games tersebut,” tutur Tamara.

Untuk musik, The Upstairs menyuguhkan formulasi yang agak berbeda dalam Semburat Silang Warna. Jujur saja, lagu ini terasa lebih nge-rock dengan distorsi yang terdengar lebih kental di banding nomor-nomor The Upstairs sebelumnya.

Semburat Silang Warna sendiri bakal segera dikemas dalam bentuk CD, bersama empat lagu lain, seperti Luar Biasa Terkesima, Junkfood Sodom Gomora, Alexander Graham Bell, dan Televisi. Seluruh paket karya itu bakal mulai diedarkan pada 30 September 2018 dan bisa kamu bawa pulang dengan harga Rp50.000.

Selain Indonesia, The Upstairs kabarnya juga akan memasarkan karya terbaru mereka ke Malaysia, Singapura, hingga Thailand.

Mantap, kawan, mantap!

Rekomendasi