Lima Makanan yang Bikin Bahagia

Dilansir dari bolsky.com, sesungguhnya, ada empat hormon yang membuat rasa bahagia itu muncul. Empat hormon itu adalah dopamin, serotonin, endorfin, dan oksitosin. Hormon serotonin berguna untuk mengurangi depresi dan bunuh diri, hormon dopamin yang menciptakan rasa senang, hormon endorfin yang berguna untuk memerangi rasa sakit fisik, serta hormon oksitosin yang merupakan perangsang dopamin dan serotonin, sekaligus mengurangi kecemasan.

Hormon-hormon itu bisa muncul bila kamu mengonsumsi makanan tertentu. Boldsky.com mencatat ada lima makanan yang bisa menumbuhkan empat hormon tadi.

1. Dark chocolate

Dark chocolate mengandung banyak antioksidan dan ini bisa meningkatkan suasana hati kamu secara alami karena memiliki N-acylethanolamine, senyawa kimia yang menstimulus otak untuk melepaskan endorfin. Selain itu, dark chocolate mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, meningkatkan kesehatan jantung dan meningkatkan fungsi kognitif

2. Avokad

Buah ini mengandung banyak asam lemak omega-3 yang berkaitan dengan kesehatan otak dan mengatur suasana hati. Buah ini juga mengandung vitamin B3 yang meningkatkan hormon serotonin. 

3. Tomat ceri

Tomat adalah sumber likopen--antioksidan yang melindungi otak kamu dan memerangi depresi. Para peneliti telah menemukan bahwa salah satu manfaat terbesar dari likopen adalah pencegahan penumpukan senyawa pro-inflamasi yang dikaitkan dengan depresi.

4. Kacang-kacangan dan biji-bijian

Kacang-kacangan mengandung vitamin B, asam lemak omega-3, magnesium dan seng yang menjaga hormon stres kortisol agar tetap rendah. Kacang-kacangan seperti walnut dan almond dan biji labu, dapat merangsang produksi endorfin yang kemudian dilepaskan ke aliran darah untuk menimbulkan perasaan senang, dan menghilangkan stres.

5. Susu

Susu ternyata dapat meningkatkan mood kamu karena mengandung senyawa tritofan yang akan dikonversi menjadi serotonin. Selain itu, protein yang ditemukan dalam susu yang dikenal sebagai laktium memiliki efek menenangkan pada tubuh.

Selain lewat makanan, ternyata horman kebahagiaan tadi bisa didapat dengan cara yang lain.

Tertawa misalnya, karena setiap tawa yang keluar sama saja melepaskan hormon dari otak yang membuat kenyamanan dan mengurangi rasa sakit fisik. 

Kemudian, berolahraga setiap hari selama 20 menit dapat melepaskan hormon bahagia dopamine, dan serotonin. 

Selain itu, pijat juga mampu mengurangi kadar kortisol hingga 31 persen dan meningkatkan kadar serotonin dan dopamin masing-masing 28 persen dan 31 persen. Ini pula yang membuat kita rileks dan tenang.

Terakhir, berlatih meditasi juga mampu membuat bahagia. Dengan meditasi akan meningkatkan hormon dopamin sebesar 65 persen, yang bikin kita happy.