Dalam pertandingan yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Timor Leste unggul terlebih dahulu pada menit ke-47 melalui Rufino Walter Gama, sebelum dibalas oleh Indonesia melalui sepakan bek Alfath Faathier pada menit ke-61. Gol Stefano Lilipaly melalui titik penalti pada menit ke-69 membuat skor menjadi 2-1, sebelum akhirnya Alberto Goncalves mencetak gol ketiga Indonesia pada menit ke-82.
Kemenangan ini membuat Indonesia naik ke posisi kedua klasemen sementera Grup B dengan tiga poin dan membuka peluang lolos dari Grup B Piala AFF 2018. Indonesia terbantu hasil di partai lain Grup B, di hari yang sama, di mana Filipina menaklukkan Singapura dengan skor 1-0. Itu membuat Filipina berada di peringkat ketiga klasemen karena kalah agresivitas gol dari Indonesia meski berpoin sama.
Singapura, yang sebelumnya di peringkat kedua, meski juga berpoin tiga, turun ke posisi keempat karena kalah selisih gol dari Indonesia dan Filipina. Thailand serta Timor Leste tidak bergeser dari peringkat satu dan terakhir klasemen. Dalam laga kontra Timor Leste, Indonesia tampil menguasai pertandingan dengan umpan-umpan pendek. Sektor sayap yang diisi oleh Febri Hariyadi dan Andik Vermansah menjadi andalan anak-anak asuh pelatih Bima Sakti.
Namun, Timor Leste meladeninya dengan permainan rapat di belakang yang membuat Indonesia kesulitan mencetak gol. Beberapa kali peluang yang diciptakan Evan Dimas dan kawan-kawan tidak menemui sasaran.
Sementara Timor Leste berlaga dengan serangan-serangan balik. Taktik ini merepotkan Indonesia, terlihat dengan setidaknya dua peluang berbahaya Timor Leste tercipta melalui skema tersebut. Kesempatan emas Indonesia mencetak gol datang di menit ke-35 ketika sundulan Evan Dimas dapat ditepis dengan baik oleh kiper lawan Fagio Augusto.
Tekanan demi tekanan dilakukan Indonesia di sisa paruh pertama laga, sampai akhirnya bola sepakan Hansamu Yama mengenai tiang di menit ke-44. Itu menjadi peluang terbaik Indonesia di 45 menit perdana. Tak ada gol tercipta dan skor 0-0 bertahan sampai laga memasuki masa jeda. Di babak kedua, Indonesia dikejutkan dengan gol dari luar kotak penalti penyerang Timor Leste Rufino Walter Gama pada menit ke-47.
Tersengat dengan gol tersebut, Indonesia meningkatkan intesitas serangan. Pelatih Bima Sakti kemudian memasukkan Riko Simanjutak menggantikan Febri Hariyadi serta Stefano Lilipaly menggantikan Septian David. Hasilnya langsung terasa. Indonesia menyamakan kedudukan menjadi 1-1 melalui gol Alfath Faathier pada menit ke-61. Bola yang ditendang Alfath memantul terlebih dahulu sebelum masuk ke gawang Timor Leste.
Delapan menit kemudian, giliran Stefano Lilipaly membuat gol dari titik penalti. Penalti diberikan setelah Andik Vermansah ditekel di dalam kotak terlarang. Indonesia yang semakin bersemangat setelah unggul 2-1 kembali menambah gol di menit ke-82, kali ini melalui Alberto Goncalves. Bola yang disundul Goncalves memanfaatkan umpan lambung Riko Simanjuntak meluncur mulus ke gawang lawan.
Setelah itu, baik Indonesia maupun Timor Leste berusaha membuat gol, tetapi tak ada gol lain tercipta sampai laga tuntas. Skor 3-1 untuk kemenangan Indonesia.
Berikut susunan pemain kedua tim: Indonesia: Andritany Ardhiyasa, Alfath Faathier, Hansamu Yama Pranata (kapten), Fachruddin Aryanto, Gavin Kwan Adsit, Muhammad Hargianto, Evan Dimas, Septian David Maulana (61', Stefano Lilipaly), Febri Hariyadi (56', Riko Simanjuntak), Andik Vermansah (90', Bayu Pradana), Alberto Goncalves.
Timor Leste: Fagio Augusto da Silva Pereira, Jose Guterres Silva (84' Candido Monteiro), Nataniel de Jesus Reis (kapten, 73', Jose Almeida), Rufino Walter Gama, Joao Pedro Freitas, Henrique Wilson Martins (71', Edit Romanos Savio), Gumario Augusto da Silva Moreira, Adelino Trindade de Oliveira, Armindo Correia, Filomeno Junior da Costa, Feliciano Pinheiro Goncalves.