Ada sembilan gadis remaja yang tergabung dalam Shojo Complex. Mereka terdiri dari Diasta Priswarini, Reginia Sarah, Clara Eunike Cecilia, Florentina Klarissa, Irene Evita, Rizka Yuanita, Gitavara, Michele Priscilia, dan Ketty Ayu Pranitha.
Mereka terbentuk melalui audisi yang ketat, bahkan direkrut melalui dua generasi oleh pihak Yoshimoto Kreatif Indonesia yang merasa perlu ada saingan baru dari JKT48 dalam rangka mengangkat kembali Jpop Idol.
Melalui jumpa pers yang digelar di Sallo Inyan Restaurant, Tebet, Jakarta Selatan pada Rabu sore tadi (27/3), pihak Yoshimoto Kreatif Indonesia yang dikomandani musisi asal Jepang Hiroaki Kato memperkenalkan idol group asuhannya Shojo Complex. Selaku pihak manajemen, Hiroaki Kato mengatakan bahwa ia ingin memperkenalkan kembali Jpop di tengah gempuran pecinta Kpop.
"Saya lihat memang trennya sekarang Kpop. Di mana-mana, mau di Indonesia, Amerika, Eropa, semuanya lagi tergila-gila dengan Kpop. Nah, saya dari YKI berusaha memunculkan kembali grup idola yang akan menyebarkan konsep Jpop ini," tutur Hiroaki Kato kepada Era.id.
Sembilan member Shojo Complex (Maretian/era.id)
Ia menyadari untuk menggapai itu ia tidak bisa melakukannya sendiri. Bahkan ia sempat bertukar pikiran dengan manajemen JKT48 untuk mewujudkannya.
"Bahkan saya sempat ngobrol dengan pihak manajemen JKT48 bagaimana untuk merebut penggemar musik Kpop. Mereka juga mengungkapkan bahwa hal itu tidak bisa dilakukan sendiri. Perlu dilakukan bersama. Perlu ada saingan JKT48," tambah Hiroaki Kato.
Secara konsep, Shojo Complex berbeda dengan idol group serupa lainnya. Mereka asli dibuat di Indonesia, bukan lahir dari sistem sister group dari negara Jepang. Sehingga lagu-lagunya juga bukan merupakan lagu alih bahasa melainkan lagu yang dibuat langsung dalam dua bahasa.
Tambahan unik lainnya adalah penggabungan antara Japanese Pop Idol dengan Electronic Dance Music (EDM) yang sedikit berbeda dengan musik Idol group lainnya. Kesamaan mereka adalah sama-sama mengajak dan memberi semangat kepada mereka yang mendengarkan.
Hal itu terdengar dari mini album mereka berjudul Tension Up! dengan singel yang memiliki judul yang sama. Terdapat lima lagu dengan konsep musik yang menjadi ciri khas mereka. Dari empat lagu yang semuanya digarap oleh komposer Jepang, ada satu lagu yang dibuat oleh Diasta Peiswarini, sang leader dari Shojo Complex berjudul Kepada Dirimu.
"Semua lagu di mini album ini sangat mewakili perasaan kami. Termasuk Tension Up yang sangat kita banget. Kita sempat ngerasain jatuh bangun dan lagu itu berisi semangat untuk bangkit. Begitu pula dengan lagu yang saya buat. Senang sekali diberi kesempatan untuk berkreasi," jelas Diasta kepada Era.id.
Bersamaan dengan perilisan mini album tersebut, momen itu juga menjadi sangat penting karena diluncurkannya video klip dari singel mereka serta rencana tur kampus mereka di beberapa kota di Indonesia mulai April mendatang.
"Kita sangat berterima kasih kepada teman-teman yang sudah membantu dalam pembuatan video klip ini," tutur Clara yang mewakili member lainnya. "Ini lagunya sangat kami banget. Dulu kami sempat ngerasain hanya latihan dan nggak ada jadwal perform. Nah, jatuh bangunnya kerasa di lagu ini."
Penasaran seperti apa mereka, simak saja video klipnya di bawah ini.
-
Lifestyle18 Apr 2024 11:55
Seleb Tiktok Irene Suwandi Segera Debut Jadi Idol K-Pop
-
Lifestyle03 Apr 2024 15:55
Kazuha LE SSERAFIM Dikabarkan Berkencan, Diduga dengan K &TEAM
-
Lifestyle01 Apr 2024 12:22
G-Dragon BIGBANG Dikonfirmasi Akan Comeback Pertengahan 2024
-
Eksplanasi22 Jul 2020 20:25
Idol Group dan Musik yang Sekadar untuk Jualan