Mempersiapkan Garuda Muda Hadapi Piala Asia 2020

| 23 Sep 2019 18:57
Mempersiapkan Garuda Muda Hadapi Piala Asia 2020
Selebrasi Timnas U-16 usai dipastikan lolos Piala Asia Bahrain (Instagram/timnasu16.ina)
Jakarta, era.id - Timnas U-16 Indonesia berhasil lolos ke babak utama Piala Asia 2020 usai bermain imbang kala menjamu China di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Minggu (22/9). Bagaimana peluang Indonesia di Piala Asia Bahrain mendatang?

Indonesia berhasil lolos sebagai runner-up terbaik bersama Uzbekistan, Yaman, Oman. dan Indonesia. Sementara, tim-tim yang lolos sebagai juara grup adalah Tajikistan, India, Iran, Arab Saudi, Qatar, Uni Emirat Arab, China, Australia, Korea Utara, Jepang, dan Korea Selatan.

Pembagian pot di Piala Asia U-16 2020 telah dilakukan. Indonesia berada dalam pot dua bersama Korea Utara, Australia, serta Oman. Artinya, dalam babak utama nanti Indonesia akan berhadapan dengan tim-tim di pot 1, 3, 4, dan 5 plus satu tim dari pot dua.

Pot satu diisi oleh Jepang, Tajikistan, Korea Selatan, serta tuan rumah, Bahrain. Sementara pot tiga diisi oleh India, Iran, Yaman, dan Arab Saudi. Adapun pot keempat diisi oleh China, Uzbekistan, Qatar, serta Uni Emirat Arab.

Para pemain Timnas U-16

Persiapkan diri

Meski tampil meyakinkan sepanjang kualifikasi, Garuda Asia harus mampu menjaga kondisi, mental, serta meningkatkan kualitas permainan.

Usai pertandingan melawan China, pelatih tim, Bima Sakti menyoroti penyelesaian akhir anak-anak asuhnya. Menurut Bima, ia ingin para pemain lebih tenang dan menguasai situasi, terutama kala satu lawan satu dengan penjaga gawang.

"Sekali lagi masih masalah finishing touch. Babak pertama saya, juga bilang ke pemain jangan kehilangan bola. Harus main dulu," tutur Bima ditulis Kompas, Senin (23/9/2019).

Selain penyelesaian akhir, Bima juga menyoroti stamina dan ketahanan para pemain di lapangan. Dalam pertandingan melawan China, Bima melihat dengan jelas bagaimana kegarangan permainan Indonesia menurun di babak kedua.

"Kondisi fisik memang evaluasi buat kita. Ke depan masalah fisik dan finishing touch juga harus diatur lagi," tutur Bima.

Meski begitu, Bima mengapresiasi penampilan seluruh anggota tim. Dalam beberapa waktu ke depan, Bima juga akan memperkuat tim dengan melakukan pencarian bakat lebih masif, sebagai modal menghadapi putaran final Piala Asia.

Aksi pemain muda Persebaya Marselino Ferdinan

"Kami akan melakukan road show. Pelatih-pelatih akan melihat ke seluruh Indonesia untuk memberikan kesempatan bagi pemain yang memiliki kemampuan ... Perjuangan kami akan lebih berat di putaran final," kata Bima.

Terkait pemain-pemain yang sudah ada di dalam tim, Bima menegaskan, tim pelatih tak akan melepaskan para pemain tanpa pengawasan. Tim pelatih juga akan menyesuaikan program berkala di setiap bulan --disesuaikan jadwak klub-- untuk memperkuat timnas muda.

"Ada program bulanan. Belajar dari coach (Luis) Milla sebulan ada program dan TC (pemusatan latihan), entah di Jakarta, Bogor, Cikarang, mungkin juga di Yogyakarta, Malang," kata Bima.

Rekomendasi