Namun, tak ingin pasrah begitu saja, berbagai cara dilakukan oleh para pelaku fesyen untuk tetap bisa memamerkan koleksi terbaru rancangan mereka. Misalnya menggelar fesyen show physical distancing seperti yang dilakukan perancang busana asal Prancis, Simon Porte Jacquemus
Dikutip dari WWD, Selasa (13/7/2020), perancang busana Prancis Simon Porte Jacquemus mengatakan akan menggelar fesyen show di tengah pandemi COVID-19.
Fesyen show physical distancing (Foto: Instagram/@jacquemus)
Perhelatan fesyen show berbasis physical distancing mungkin akan menjadi yang pertama digelar di tengah wabah COVID-19. Simon sendiri masih merahasiakan detail lokasi pagelaran tersebut. Tetapi ia telah memamerkan beberapa foto gambaran fesyen show physical distancing yang diadakan di alam terbuka.
Rencananya, fesyen show digelar ada 16 Juli 2020 di kawasan dekat Paris dan hanya tamu terpilih saja yang diundang. Nantinya, tamu wajib menghormati aturan jarak sosial dan protokol kesehatan.
Melalui Instagram-nya, ia menjelaskan bahwa koleksi busana yang akan dipamerkan bertema L'Amour. Sang desainer juga menjelaskan koleksi terbarunya adalah busana unisex.
Fesyen show berbasis physical distancing (Foto: Instagram/@_jacquemus_)
“Setahun yang lalu kami memutuskan untuk memperlambat siklus kami dengan menunjukkan pakaian wanita maupun pria. Ini memungkinkan kami untuk mengurangi jumlah perhelatan, berbagi kain di kedua koleksi, dan memperlambat langkah tim dan mitra,” ujar Jacquemus
"Lebih dari pilihan kreatif. Ini adalah model berkelanjutan yang kami percayai dan bekerja untuk kami," lanjutnya.
Sebelumnya, Jacquemus menggelar fesyen show pada Juli 2019, tepat di hari jadi brand tersebut yang ke-10 di Padang Lavender di Provence, Perancis.
Pada 2017, ia memulai festival OpenMyMed dengan menggelar pertunjukan di atas jembatan yang menjulang di pelabuhan Mediterani, Marseille. Lalu, setahun kemudian ia meluncurkan koleksi pasukan pertamanya di pantai terpencil yang tidak jauh dari kota Paris.