Penembakan massal di seluruh Amerika, khususnya penembakan sekolah Parkland beberapa pekan lalu yang menewaskan 17 orang membuat semua orang bereaksi. Selain orang-orang yang selamat dalam peristiwa itu seperti Jaclyn Corin, Alex Wind, Emma González, Cameron Kasky, dan David Hogg ikut dalam pawai ini, juga McCartney.
Dilansir dari NME, mantan bassis The Beatles mengungkapkan alasannya ikut turun ke jalan. "Inilah yang bisa kita lakukan, jadi kita di sini untuk melakukannya lagi. Salah satu teman terbaik saya terbunuh dalam peristiwa kekerasan senjata tepat di sekitar sini, jadi ini sangat penting buat saya," katanya.
McCartney turun ke jalan bersama istrinya Nancy Shevell mengenakan kaus bertuliskan; 'KITA BISA AKHIRI KEKERASAN SENJATA API'.
Foto: Twitter@nancy_shevell_mcc
Benar sekali. Ditembaknya Lennon pada 8 Desember 1980 oleh penggemar bernama Mark David Chapman merupakan peristiwa paling besar dan bakal terus diingat oleh dunia musik. Seperti diungkapkan fotografer Paul Goresh kepada nj.com--yang sempat mengabadikan sebuah foto sebelum Chapman membunuh Lennon--peristiwa tersebut sangat tragis.
Beberapa jam sebelum pembunuhan terjadi, Goresh berangkat dari kediamannya di North Arlington menuju Dakota dengan membawa kamera Minolta XG1. Paul bermaksud bertemu dengan Lennon yang tinggal di apartemen yang berlokasi di sudut 72nd Street dan Central Park West, Manhattan bersama istrinya Yoko Ono dan puteranya yang berumur 5 tahun, Sean. Di sana Paul melihat Chapman, menunggu Lennon di pinggir jalan.
"Mark menghampiri saya dan berkata, 'Apakah kamu mau memotret saya bersama John?' Dan dia sedang menggenggam album (solo Lennon) Double Fantasy di lengan kirinya," kata Goresh.
"Dan dia pun tersenyum." "Dan saya bilang, 'Buat apa saya memotret kamu? Saya di sini untuk John." Kendati begitu, Goresh tetap memotret Chapman bersama Lennon satu kali.
Dalam foto tersebut, Lennon sedang menandatangani sampul album Double Fantasy dan sang pembunuh berada di sampingnya, agak buram dan tidak fokus. Lima jam kemudian, Chapman menembak Lennon empat kali di punggung dari jarak dekat. Setelah sempat dibawa ke Rumah Sakit Roosevelt, Lennon tewas sekitar pukul 11.00 malam.