ERA.id - Dinas Pendidikan (Dindik) DKI Jakarta mengevaluasi kondisi bangunan seluruh sekolah dari tingkat SD sampai SMA/SMK di Ibu Kota menyusul kasus siswa tewas karena terjatuh dari lantai atas gedung sekolah.
"Kemarin saya sudah minta Dinas Pendidikan mengevaluasi bangunan seluruh sekolah," kata Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (9/10/2023).
Selain itu, Heru juga meminta Dindik DKI Jakarta untuk mengecek psikologis seluruh pelajar setelah terjadinya insiden siswa tewas di sekolah.
"Waktu ketemu dengan Dindik, saya minta untuk memeriksa anak-anak di sekolah," ucap Heru.
Polisi menyelidiki tewasnya seorang pelajar Kelas IX SMP Negeri 132, Cengkareng, Jakarta Barat, berinisial D yang diduga terjatuh dari lantai empat sekolah itu pada Senin.
Kapolsek Cengkareng, Kompol Hasoloan Situmorang menyebutkan pihaknya sedang memeriksa tiga orang terkait peristiwa tersebut.
"Kita periksa tiga orang. Dua pelajar sekelasnya dan satu guru," ungkap Hasoloan saat dihubungi di Jakarta pada Senin.
Meskipun demikian, Hasoloan mengatakan tidak menutup kemungkinan akan memeriksa saksi-saksi yang lainnya.
"Tidak menutup kemungkinan ada penambahan saksi-saksi lainnya. Ini kita masih dalami," kata dia.
Sebelumnya, seorang siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) 06 Pesanggrahan, Jakarta Selatan meninggal dunia diduga akibat terjatuh dari lantai empat gedung sekolahnya, setelah sebelumnya sempat menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Fatmawati.
"Benar, tidak tertolong," kata Kapolsek Pesanggrahan Kompol Tedjo Asmoro saat dikonfirmasi di Jakarta.
Tedjo menjelaskan peristiwa itu terjadi pada Selasa (26/9) pukul 08.00 WIB. Korban saat itu sedang bermain dengan teman-teman sekelas di pilar lantai 4 gedung sekolah.