Halte Transjakarta di Bekasi-Cakung Terbengkalai dan Rusak Gara-Gara Kurang Pengawasan

| 23 Apr 2025 19:00
Halte Transjakarta di Bekasi-Cakung Terbengkalai dan Rusak Gara-Gara Kurang Pengawasan
Kondisi Halte Transjakarta di Jalan Raya Bekasi, Cakung, Jakarta Timur, terbengkalai dan rusak, Rabu (23/4/2025). ANTARA/Siti Nurhaliza.

ERA.id - Halte Transjakarta di Jalan Raya Bekasi hingga Pasar Cakung, Jakarta Timur, terbengkalai dan rusak diperkirakan akibat kurangnya pengawasan dari pihak terkait.

"Pas tidak ada yang jaga sepanjang halte ini, gak ada pengawasan sama sekali, abis deh ini halte kaya' terbengkalai, banyak kerusakan," kata salah satu warga Cakung, Rahmat (38) kepada Antara, Rabu (23/4/2025).

Rahmat menyebut halte di Jalan Raya Bekasi ini sebelumnya masih terawat dan aman saat dijaga oleh pihak Transjakarta.

"Sebenarnya dulu sudah bagus, waktu masih operasi ada yang jaga itu masih aman, masih ada operatornya, tempat loket, pokoknya beroperasi gitu aja semuanya aman," ujar Rahmat.

Hal serupa dikatakan warga Cakung lainnya, Rendy (26), yang seringkali menggunakan Transjakarta dari Halte Pasar Cakung sebagai transportasi untuk berangkat kerja.

"Saya sering, memang suka pakai Transjakarta. Dulu, tapi saya lupa tahunnya itu sempat terurus, cuma ya udah lama juga ini halte rusak kaya' gini. Paling kalau mau naik kita dari bawah," kata Rendy.

Rendy mengingatkan pentingnya pengawasan di sekitar halte dari berbagai pihak, baik polisi, TNI, Transjakarta, maupun pemerintah kota yang berwenang.

Ia juga meminta perbaikan halte agar bisa berfungsi aman dan nyaman bagi pengguna Transjakarta.

"Harapannya sih ya biar bagus lagi haltenya, cuma ya gimana pengawasannya kurang," ujar Rendy.

Berdasarkan pantauan Antara, beberapa halte yang berada di jalan ini sepi dari aktivitas penumpang dan petugas bus Transjakarta. Hanya satu-dua warga menunggu kedatangan Transjakarta.

Atap halte juga sudah mulai rusak, beberapa kaca pecah dan banyak coretan vandalisme di dinding-dinding halte. Papan nama halte pun nyaris tidak terbaca.

Akses menuju halte cukup sulit karena sudah tertutup semak-semak liar dan tumpukan sampah. Atap halte dan besi yang banyak hilang itu diduga dicuri oleh orang tak dikenal.

Rekomendasi