ERA.id - Arena Istora Senayan, Jakarta siap menggelar Sentra Vaksinasi Covid-19 Bersama bagi kalangan lansia.
Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan kegiatan yang dilakukan untuk mendorong percepatan program vaksinasi nasional demi mencapai target satu juta vaksin per bulan ini dimulai pada Senin (8/3/2021).
Percepatan vaksinasi nasional harus dilakukan demi mewujudkan Indonesia Sehat segera mungkin. Dalam kondisi seperti ini, kolaborasi dan sinergi antar lembaga pemerintah dan daerah harus berjalan cepat dan strategis.
"Ini momen krusial agar kita semua mempercepat program Indonesia Sehat demi mendukung Indonesia Bekerja. Lansia sebagai yang paling rentan, harus didahulukan," ungkap Erick, dalam keterangan tertulis, Senin (8/3/2021).
Erick menyebut Kementerian BUMN menjadi lokomotif hadirnya Sentra Vaksinasi Bersama ini demi mempermudah akses bagi publik, serta mempercepat dan memperluas cakupan vaksinasi program pemerintah.
Erick berencana membuat Sentra Vaksinasi Covid-19 berlangsung juga di kota-kota lain yang membutuhkan percepatan.
"Sama seperti dengan apa yang kami lakukan di DKI Jakarta, kami juga akan bekerja sama dengan pemerintah daerah yang membutuhkan percepatan dan tentunya Kementerian Kesehatan," sambung Erick.
Erick mengatakan Sentra Vaksinasi Covid-19 Bersama ini menargetkan setiap harinya tak kurang dari 5 ribu pendaftar akan divaksin dan akan dilakukan secara berturut-turut selama sekitar empat bulan.
Untuk mengakomodasi peserta vaksinasi, baik kalangan lansia data peserta akan diperoleh melalui pendaftaran dan pendataan berbasis teknologi dari Kementerian BUMN, Kementerian Kesehatan, dan dari peserta umum yang berbasis komunitas.
"Kami bersyukur, perusahaan-perusahaan BUMN sejak Covid-19 merebak sudah saling bersinergi dan kolaborasi untuk mengatasi pandemi. Kini dengan program vaksinasi nasional, saya juga ajak semua BUMN untuk saling bahu-membahu mempercepat vaksinasi nasional," kata Erick.
Kementerian BUMN dan BUMN telah mengambil peran penting dalam penanganan Covid-19 dan program vaksinasi Covid-19 nasional. Mulai dari pengadaan PCR, persiapan Wisma Atlet sebagai Rumah Sakit Darurat, diplomasi vaksin secara bilateral dan multilateral.