Tim Editor
ERA.id - FPI memang sudah dibubarkan, ada yang merasa sedih karena ormas itu dihentikan langkahnya oleh pemerintah dan ada juga yang bahagia.
Salah satu orang yang senang di atas penderitaan FPI adalah Denny Siregar. Pegiat media sosial tersebut menulis kalau tanpa Rizieq, hidupnya terasa adem.
"Kalian kerasa gak? Hidup tanpa Riziek dan FPI itu rasanya adem banget ya," tulis Denny di akun Twitter-nya.
Bukan cuma itu, Denny juga sempat membocorkan kalau Jokowi pernah curhat soal kegiatan FPI dan kawan-kawannya sewaktu bikin demo berjilid-jilid di Monas, Jakarta, demi mengawal kasus penistaan Ahok.
Demonstrasi akbar pada 2016 silam yang akhirnya direspons banyak media asing tersebut, akhirnya membuat Ahok masuk bui. Menjaga aksi itu, Denny bilang pemerintah mengeluarkan banyak anggaran untuk itu.
"Gue waktu itu masih jadi penulis, belum masuk ke Youtube. Waktu itu kita diundang," beber Denny memulai pembicaraan dalam Youtube Deddy Corbuzier yang dilhat ERA.id pada Selasa (12/10/2021).
"Jokowi cerita tentang demo besar (212 dan 411) di 2016-2017. Dia (Jokowi) tidak cerita tentang membela siapa, tapi dia cerita gini 'kamu tahu gak berapa dana yang dikeluarkan pemerintah hanya untuk mengamankan demo itu agar tidak rusuh? Rp100 miliar sehari.'" beber Denny menirukan ucapa Jokowi.
Mendengar itu, Deddy kaget. Bagaimana tidak, dana itu, jika tak ada demo, bisa dipakai untuk membuat banyak puskesmas dan jalan di daerah pedalaman.
"Dan ini terbuang untuk sesuatu yang tidak ada gunanya."
Jokowi saat itu pun tak habis pikir, mengapa orang-orang bikin demo sebesar itu. "Untuk apa sih lu demo? Daripada begitu, mendingan sama-sama bangun. Duitnya ada."
