ERA.id - Sebuah video yang menampilkan seorang ibu yang berjalan bersama kawannya di pinggir jalan yang banjir, viral di media sosial.
Bukannya saat berjalannya yang jadi perbincangan, tapi saat ibu itu terjatuh dan terperosok masuk dalam selokan, atau parit kecil, atau got yang tidak memiliki penutup.
Saat ibu itu jatuh, kawannya langsung secara refleks membantunya berdiri. Saat ditolong, ibu itu langsung tanggap dan menerima uluran tangan dari penolongnya.
Pakaian ibu itu juga basah, karena seluruh badannya terguling dan masuk ke banjir yang menggenangi jalanan tersebut.
"Sumur piaraan Wan Bahlul Uda mulai berulah," tulis @ibukostreborn di Twitter.
Tak lama, video itu langsung disambut banyak netizen. Beberapa orang lantas menyalahkan narasi yang disebar oleh akun tersebut.
"Ini orang lagi "Dagang" supaya "laku" maka dia buat fitnah murahan. Kejadiannya di padalarang. Kaum kirdun lagi cari pelanggan. Yg kayak gini dulu banyak di pinggiran planet senen," tulis kawan karib Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sekaligus pegiat media sosial, Geisz Chalifah.
Setelah ditelusuri, video yang disebar itu memang keliru narasinya. Ia mendiskreditkan pihak tertentu yang tidak ada hubungannya sama sekali dengan insiden yang menimpa ibu yang terperosok tersebut.
Toh, ibu itu jatuh di depan Kantor Pos Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, tepatnya di Jalan Raya Purwakarta. Lagipula, kejadian itu terjadi tahun lalu pada 2020 silam.