Jadi Langganan Banjir, Warga Benda Tangerang Minta Pemkot Turun Tangan

| 20 Jan 2022 21:41
Jadi Langganan Banjir, Warga Benda Tangerang Minta Pemkot Turun Tangan
Banjir Tangerang (Iqbal/era.id)

ERA.id - Hujan yang mengguyur Kota Tangerang, menyebabkan sebagian wilayah tergenang air. Salah satunya di Kampung Rawa Bamban, Kelurahan Jurumudi Baru, Kecamatan Benda, Tangerang.

Hujan yang turun semalaman membuat wilayah tersebut tergenang hingga mencapai kira-kira 50 centimeter. Hal ini pun membuat aktivitas masyarakat di lokasi tersebut terganggu.

Salah satu warga, Ardi Darmansyah mengatakan di ada dua RW di lokasi tersebut yang tergenang air. Yakni RW 6 dan RW 7. Air mulai menggenang sekira pukul 11.00 WIB, Senin, (17/1/2022).

"Dari semalam (Senin/18/1/2022) hujan cuma di jam berapa gitu berhenti terus jam 9 atau 10 gede lagi. Terus mulai banjir jam sebelasan. Sampai sekarang belum surut-surut," ujarnya Kamis, (20/1/2022).

Genangan air yang melanda perkampungan itu kata Ardi seperti tak ada habisnya. Pasalnya, setiap kali hujan turun wilayahnya pasti akan tergenang.

"Sudah langganan, pasti banjir kalau hujan," ujarnya.

Genangan yang terjadi bervariasi mulai dari 10 hingga 50 centimeter. "Kalo ini banjirnya sedengkul," kata Ardi.

Ardi mengaku, warga pun kini was-was apabila terjadi hujan. Seperti menjadi tamu yang tak diundang, genangan air selalu datang tiba-tiba merendam rumah hingga seiisinya.

"Paling parah ya awal 2020 lalu itu sampe sepinggang. Warga kesian kan rumahnya kerendem, mau aktivitas terganggu. Perabotan pada rusak," katanya.

Kata dia, genangan air yang kerap terjadi itu disebabkan oleh drainase yang tidak lancar. Ditambah kali yang dekat dengan perkampungan itu dangkal karena sendimentasi lumpur.

"Sebenarnya dari kelurahan sudah pernah turun drainase-ya dibenerin. Tapi tetap sja banjir," katanya.

Dia berharap, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang segera turun tangan menyelesaikan permasalahan ini. Sebab, warga sudah lelah menghadapi genangan ini.

"Harapannya ya ada langkah kongkret atasi banjir di kampung saya, Pemerintah serius tangani banjir. Kalau banjir sulit beraktivitas. Ini aja motor enggak bisa lewat," pungkasnya.

Rekomendasi