Partai Demokrat Klaim Makin Dekat dengan Partai NasDem dan PKS, Siap Bersaing dengan PDIP?

| 02 Jan 2023 08:05
Partai Demokrat Klaim Makin Dekat dengan Partai NasDem dan PKS, Siap Bersaing dengan PDIP?
Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat, Andi Mallarangeng (Instagram)

ERA.id - Partai Demokrat siap bersaing dalam Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat, Andi Mallarangeng di sela mendampingi Ketua Majelis Tinggi Partai  Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono, Minggu (1/1/2023).

”Tahun 2023 ini mulai tahun politik. Partai Demokrat menyambut dan akan memenangkan 2024. Sebab kami yakin masyarakat sudah butuh perbaikan dan perubahan. Ini merupakan tagline partai kami,” ucapnya.

Ia optimis jika di tahun 2024 mendatang Partai Demokrat akan berjaya. Andi mengambil analogi tentang cakraa manggilingan, yakni segala sesuatunya pasti berputar.

”Sepuluh tahun lalu Pak SBY, kemudian saat ini Pak Jokowi dan sekarang orang terus menginginkan perubahan perbaikan lagi dan insya Allah pada 2024 nanti Partai Demokrat akan berjaya. Apalagi dari hasil beberapa polling Partai Demokrat kan naik terus. Makanya kami siap bersaing dengan PDIP,” katanya.

Terkait penetapan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) yang akan diusung oleh Partai Demokrat, hingga saat ini partai tersebut terus berkomunikasi intens dengan Partai Nasional Demokrat (NasDem) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Mengingat, partai-partai ini telah menyatakan berkoalisi.

”Kita memang sedang menjalin koalisi dengan NasDem dan PKS. Sudah semakin dekat, mudah-mudahan awal tahun kita bisa selesaikan dan deklarasikan capres dan cawapres bersama,” ucapnya.

Hanya saja, Andi belum memastikan kapan tepatnya deklarasi akan dilangsungkan. Namun ia mengungkap, kemungkinan deklarasi terlaksana setelah bulan Januari.

”Januari masih masa liburan. Setelah itu,” ucapnya.

Saat ditanya terkait peluang Ketua DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai calon wakil presiden pendamping Anies Baswedan, ia optimis. Meskipun ada kemungkinan koalisi tiga partai ini tidak memiilih AHY.

”Lho kok begitu, harus optimis dong. Kalau mau menang ya sama AHY,” ujarnya.

Rekomendasi