Dorong Denny Indrayana Dukung Anies, Mahfud MD: Tapi Saya Tidak

| 31 Jan 2023 16:06
Dorong Denny Indrayana Dukung Anies, Mahfud MD: Tapi Saya Tidak
Mahfud MD (Dok Kemenko Polhukam)

ERA.id - Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD mengaku mendorong mantan Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham) Denny Indrayana untuk mendukung Anies Baswedan sebagai calon presiden pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Hal itu disampaikan saat keduanya bertemu sekitar empat hari lalu.

"'Pak saya ini mendukung Anies, boleh ndak?', ya boleh saya bilang. 'Ndak apa-apa saya dukung?', ndak apa-apa saya bilang, saya dorong mau mendukung Anies," kata Mahfud di Kantor Kemenkopolhukam, Jakarta, Selasa (31/1/2023).

Walaupun mendorong Denny mendukung Anies, namun Mahfud menegaskan bahwa dirinya tidak mendukung mantan guburnur DKI Jakarta itu sebagai capres 2024. Meski begitu, mendukung atau tidak adalah hak politik seseorang.

"Tapi saya tidak mendukung Anies saya bilang. Tapi hak anda untuk mencalonkan Anies," ucapnya.

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu bahkan menjamin sikap politik Denny untuk mendukung Anies. Dia memastikan tidak akan ada pihak yang menghalang-halangi pilihannya.

"Saya jamin sepenuhnya tidak akan ada yang menghalangi, dan saya akan menjadi jaminan. Silakan, itu hak politik, tinggal anda bisa ke partainya," kata Mahfud.

Selain itu, Mahfud juga memastikan kepada Denny bahwa Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 akan tetap berlangsung. Hal itu merupakan sikap Presiden Joko Widodo yang disampaikan dalam rapat kabinet terbatas.

Dia menceritakan, dalam rapat tersebut, Jokowi sudah memberikan tugas kepada sejumlah menteri dan kepala lembaga untuk mempersiapkan Pemilu 2024 dengan baik.

Adapun menteri dan kepala lembaga yang diperintahkan Jokowi untuk memastikan Pemilu 2024 terlaksana adalah dirinya, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Kepala Badan Intelijen Negara Budi Gunawan.

"Jadi saya katakan, saya jamin, pemilu itu 2024 ya, kalau di luar ada itu saya tidak tahu itu urusan politik. Kalau bagi saya itu perintah Presiden. Presiden memastikan pemilu 2024 berjalan, dan dia sudah manggil KPU, manggil Bawaslu dan sebagainya. Kalau dari sudut pemerintah," katanya.

Untuk diketahui, mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dipastikan sudah mengantongi tiket calon presiden (capres) pada Pilpres 2024.

Setelah Partai NasDem mendeklarasikan Anies sebagai bakal capres yang akan diusung, Partai Demokrat dan PKS juga sudah mengambil langkah sama.

Meski begitu, Partai NasDem, Partai Demokrat dan PKS belum mendeklarasikan kerja sama politik dengan membentuk Koalisi Perubahan.

Rekomendasi