ERA.id - Terdakwa kasus narkoba, yang juga mantan Kapolda Sumatera Barat (Sumbar), Irjen Teddy Minahasa mengaku sering dibohongi Linda Pujiastuti atau Anita Cepu.
Teddy pun dirinya juga pernah dibohongi ketika Linda akan menjual benda barang antiknya ke Brunei Darussalam.
"Saudara ada huhungan bisnis dengan Linda?" tanya jaksa penuntut umum (JPU) ke Teddy yang diperiksa sebagai terdakwa, saat sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Barat (PN Jakbar), Kamis (16/3/2023).
"Bukan hubungan bisnis, dia membohongi saya untuk kesekian kali. Terakhir kali dia ingin menjualkan pusaka saya kepada Raja Brunei Darussalam, Sultan Hassanal Bolkiah," jawab Teddy.
Teddy menjelaskan Linda pernah menyampaikan jika dia akan menjadi istri ketiga Sultan Hassanal. Karena saat itu barang antiknya akan dijual ke Linda, mantan Kapolda Sumbar ini percaya dan membantu terdakwa ini dengan membelikannya baju mahal.
Namun, Teddy menyebut Linda ternyata berbohong soal akan dinikahi Sultan Hassanal.
"Saudara Linda juga mengatakan akan diperistri oleh Raja Brunei sebagai istri yang ketiga. Oleh karena itu saya punya kepentingan pusaka supaya laku, karena Linda bilang satu pusaka ditawar Rp100 miliar dan tujuh pusaka yang saya tawarkan ini Rp700 miliar. Kepentingan saya itu," ucap Teddy.
"Kemudian karena Linda bilang akan diperistri oleh Raja Brunei, sampai saudara Linda itu saya dandani. Saya belikan baju dengan merek mahal supaya tidak ndeso. Gitu lah kira-kira. Dan tinggal di istana katanya. Setelah saya cross check, melalui kedutaan besar yang ada di sana, dia bohongin saya," tambah Teddy.