Hadiri KTT G7 di Jepang Sabtu Besok, Jokowi: Sudah Saatnya Kepentingan Negara-negara Berkembang di Dengar Dunia

| 19 May 2023 10:12
Hadiri KTT G7 di Jepang Sabtu Besok, Jokowi: Sudah Saatnya Kepentingan Negara-negara Berkembang di Dengar Dunia
Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana Jokowi saat hendak bertolak ke ke Hiroshima, Jepang dari Bandara Halim Perdana Kusuma Jakarta Timur. (Antara)

ERA.id - Presiden Joko Widodo akan menghadiri acara Konferensi Tingkat Tinggi G7 di negara tersebut yang akan berlangsung Sabtu (20/5) besok.

Hari ini, Jumat (19/4/2023), Presiden RI Joko Widodo beserta Ibu Negara Iriana Joko Widodo dan delegasi terbatas bertolak ke Hiroshima, Jepang. 

“Pagi hari ini saya bersama-sama dengan Ibu Negara dan delegasi terbatas akan berangkat menuju Hiroshima di Jepang untuk menghadiri undangan dari Perdana Menteri Jepang, sebagai presiden G7, dalam pertemuan G7 Summit yang akan berlangsung besok,” ujar Jokowi dalam keterangan menjelang keberangkatan di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, hari ini.

Presiden menyampaikan pertemuan G7 tersebut merupakan pertemuan kepala negara anggota G7 dengan mitra-mitranya, dan akan membahas antara lain perubahan iklim, pangan, energi dan hal lain.

Presiden Jokowi menekankan Indonesia akan konsisten membawa suara kepentingan Global South (negara-negara berkembang) dan kolaborasi serta kemitraan yang secara konsisten akan diusung oleh Indonesia.

“Sudah saatnya suara dan kepentingan negara-negara berkembang benar-benar didengarkan oleh dunia,” tegas Jokowi.

Jokowi juga mengatakan dirinya akan melakukan pertemuan bilateral dengan beberapa negara yaitu Jepang, Korea Selatan, Inggris, Prancis, Australia dan lainnya, serta juga akan bertemu dengan beberapa kalangan pengusaha besar Jepang dengan format bisnis forum.

Jokowi mengatakan Jepang adalah mitra ekonomi penting bagi Indonesia, mitra dagang terbesar kedua dan juga investor asing terbesar keempat di dunia.

“Insya Allah saya akan kembali ke Jakarta tanggal 21 Mei yang akan datang, terima kasih,” kata Jokowi. (Ant)

Rekomendasi