Profil Hadi Tjahjanto, Mantan Panglima TNI yang Kini Dilantik Jadi Menko Polhukam

| 21 Feb 2024 12:20
Profil Hadi Tjahjanto, Mantan Panglima TNI yang Kini Dilantik Jadi Menko Polhukam
Momen Hadi Tjahjanto dilantik sebagai Menko Polhukam di Istana Negara. (YouTube Sekretariat Presiden)

ERA.id - Presiden Joko Widodo melantik mantan Panglima TNI Hadi Tjahjanto sebagai menteri koordinator bidang politik, hukum, dan keamanan (menko polhukam) di Istana Negara, Jakarta pada Rabu (21/2/2024).

Hadi menggantikan Mahfud MD yang mengundurkan diri dari jabatannya pada 1 Februari 2024 lalu. Sementara itu, posisi Hadi sebagai menteri agraria dan tata ruang/kepala badan pertanahan nasional (ATR/BPN) diisi oleh Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Sosok Hadi terkenal dengan latar belakangnya sebagai prajurit TNI. Pria kelahiran Malang, 8 November 1963 ini merupakan lulusan Akademi Angkatan Udara tahun 1986 dan Sekolah Penerbang TNI AU 1987.

Dia kemudian melanjutkan pendidikan militer di Sekolah Komando Kesatuan Angkatan Udara (1995), Sekolah Instruktur Penerbangan (1999), College Interarmes De Defence (Sesko Perancis) (2001), Sekolah Staf dan Komando TNI (2009) serta PPSA Lemhannas (2015).

Karirnya di bidang militer cukup moncer. Diawali sebagai perwira penerbang Skadron Udara 4 Lanud Abdul Rachman Saleh, Malang, Jawa Timur. Pada periode 2010, Hadi mendapatkan tugas sebagai Komandan Lanud Adi Sumarmo, Solo. Saat itu, Jokowi masih menjabat sebagai wali kota Solo.

Satu tahun berselang, Hadi diangkat menjadi Direktur Operasi dan Latihan Basarnas dan memperoleh pangkat marsekal pertama dengan bintang satu di pundaknya.

Nama Hadi mulai dikenal publik saat menjadi Kepala Dinas Penerangan TNI AU. Namun pada 2015, dia diminta memimpin teritorial Pangkalan Udara Abdulrachman Saleh, Malang, sebagai komandan.

Masih di tahun yang sama, Hadi naik bintang dua denngan pangkat marsekal muda lantaran dan ditunjuk sebagai sekretaris militer presiden. Saat itu, Jokowi sudah menjabat sebagai presiden.

Hadi lalu dipindahkan ke Kemhan RI sebagai Irjen. Bintangnya pun bertambah tiga dengan pangkat marsekal madya. Pada awal tahun 2017, namanya kembali dipromosikan sebagai orang nomor satu di TNI AU.

Hadi merupakan Panglima TNI kedua yang berasal dari Angkatan Udara setelah Djoko Suyanto.

Selama bekerja di TNI Angkatan Udara memperoleh penghargaan berupa Bintang Yudha Dharma Utama, Bintang Dharma, Bintang Kartika Eka Paki Utama, Bintang Jalasena Utama, Bintang Swa Bhuwana Paksa Utama, Bintang Swa Bhuwana Paksa Pratama, Bintang Yudha Dharma Nararya, Bintang Swa Buwana Paksa Nararya, SL. Kesetiaan 8 Tahun, 16 Tahun. 24 Tahun, Dharma Nusa, SL. Gom IX Rasaka Dharma (Papua), SL. GOM VIl (Aceh), SL. Wira Nusa, SL. Wira Dharma, SL. Wira Siaga, SL. Dwidya Sistha dan SL. Bhakti Sosial.

Pada 15 Juni 2022, di masa pensiunnya sebagai prajurit TNI, Presiden Jokowi justru menunjuk dan melantik Hadi sebagai menteri ATR/BPN menggantikan posisi Sofyan Djalill.

Rekomendasi