Kalah Pilpres 2024: Ganjar Tetap Berpolitik Lewat PDIP, Mahfud Pilih di Barisan Rakyat

| 07 May 2024 07:50
Kalah Pilpres 2024: Ganjar Tetap Berpolitik Lewat PDIP, Mahfud Pilih di Barisan Rakyat
Ganjar Pranowo dan Mahfud MD pisah jalur gerakan politik di pemerintahan mendatang. (Era.id/Gabriella Thesa)

ERA.id - Pasca kalah di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD tegas akan melanjutkan kerja politik. Namun di jalur yang berbeda.

Ganjar mengungkapkan tidak akan bergabung dengan pemerintahan mendatang di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Tetapi bakal terus berpolitik lewat PDI Perjuangan.

"Kalau saya anggota partai. Maka tidak akan berhenti berkegiatan politik... Kegiatan kita cukup banyak, utamanya PDI Perjuangan sebentar lagi mau rakernas menentukan sikap (politik ke depan), tentu kita sangat sibuk," kata Ganjar di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin (6/5/2024).

Sementara Mahfud MD mengaku, akan melanjutkan perjuangan politiknya, namun lewat jalur yang berbeda dari Ganjar.

Mantan menteri koordinator bidang politik, hukum, dan keamanan (menko polhukam) itu mengatakan, akan berpolitik lewat gerakan masyarakat sipil.

"Saya masih terus berjuang. Politik itu sangat luas. Ada yang lewat parpol, ada yang lewat gerakan politik," kata Mahfud.

"Gerakan politik itu bisa dilakukan di partai seperti Mas Ganjar... Nah, saya itu sedang berkonsolidasi untuk mengkonsolidasikan civil society. Itu gerakan politik, tapi bukan parpol," imbuhnya.

Dia mengaku sedang mengkonsolidasikan kembali gerakan masyarakat sipil dalam gerakan politiknya. Menurutnya, selama proses pemilu, gerakan masyarakat sipil sudah banyak terbentuk.

"Saya mengkonsolidasikan kembali civil society yang pernah berjalan dalam satu barusan untuk membangun demokrasi," kata Mahfud.

Selain itu, Mahfud juga akan kembali ke dunia akadamisi. Gerakan politiknya lewat jalur ini bertujuan untuk meluruskan cara berhukum di Indonesia.

Sebab menurutnya, cara berhukum di Indonesia mulai rusak. Hal itu dibuktikan dengan sejumlah pembentukan undang-undang untuk mengakomodasi kepentingan kelompok tertentu.

"Kemudian saya kembali ke kampus, dan tentu terutama meluruskan cara kita berhukum. Cara kita berhukum ini sedang agak rusak," kata Mahfud.

"Saya akan mengawal di bidang hukum, pengadilan tentu saja. Karena berhukum itu ada di pembuatan hukum, kerja sehari-hari pemerintah dan ada di pengadilan. Nah, sekarang ini yang harus kita tata semua agar negara ini selamat," imbuh mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu.

Diketahui, pada Pilpres 2024, pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD bersaing melawan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

Setalah melewati proses rekapitulasi di KPU hingga sengket di Mahkamah Konstitusi, Pilpres 2024 dimenangkan oleh pasangan Prabowo-Gibran.

Rekomendasi