ERA.id - Menko Polhukam, Mahfud MD menyempatkan diri untuk menjenguk ulama Syekh Ali Jaber yang menjadi korban penusukan. Ia mengungkapkan kondisi terkini Syekh Ali Jaber.
"Alhamdulillah, selepas maghrib tadi saya mengunjungi Syekh Ali Jaber yang baru ditusuk orang saat berdakwah di Lampung. Beliau sudah cukup sehat," cuit Mahfud melalui akun Twitter @mohmahfudmd, dikutip Selasa (15/9/2020).
Mahfud menilai setelah penusukan tersebut, Syekh Ali Jaber sangat tawadhu seperti khas ulama. Pelaku pun kini sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Alhamdulillah, selepas maghrib tadi saya mengunjungi Syech Ali Jaber yg baru ditusuk orang saat berdakwah di Lampung. Beliau sdh cukup sehat. Beliau sangat tawadhu, khas ulama'. Kasus penusukan thd Syech akan diusut tuntas. Pelakunya sdh ditahan dan ditetapkan sbg TSK. pic.twitter.com/iOILgJ6nO8
— Mahfud MD (@mohmahfudmd) September 14, 2020
"Beliau sangat tawadhu, khas ulama'. Kasus penusukan terhadap Syekh akan diusut tuntas. Pelakunya sudah ditahan dan ditetapkan sebagai TSK," cuit Mahfud.
Sebelumnya, penceramah Syekh Ali Jaber ditusuk orang tak dikenal saat mengisi pengajian di Masjid Fallahudin, Bandarlampung. Pelaku penusukan yang diketahui bernama Alfin Andria bin M Rudi, berhasil ditangkap. Berdasarkan informasi, pemuda berusia 22 tahun tersebut dikabarkan sudah empat tahun mengalami gangguan kejiwaan akibat ditinggal ibunya keluar negeri menjadi TKW di Hong Kong
Syekh Ali Jaber menyebutkan bahwa pelaku yang berusaha menikamnya saat mengisi acara di salah satu masjid di Kota Bandarlamping, Provinsi Lampung, Minggu (13/9) sore, merupakan orang yang terlatih.
"Saya masih tidak terima pelaku ini bila dianggap gila," kata Syekh Ali Jaber saat memberikan keterangan kepada media, di Bandarlampung, Senin (14/9/2020).