Rizieq Shihab Akan Tuntut Pejabat yang Menuduhnya Overstay

| 04 Nov 2020 09:45
Rizieq Shihab Akan Tuntut Pejabat yang Menuduhnya Overstay
Rizieq Shihab (Dok. Twitter @HabibRizieq_ID)

ERA.id - Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab akan menuntut secara hukum para pejabat yang menuduhnya overstay di Arab Saudi. Dia mengklaim dirinya tidak lagi tersangkut masalah pelanggaran overstay dengan visa kunjungan.

"Bayan safar (izin keluar) kami ditolak, dibatalkan, tapi diganti dengan perpanjangan visa. Oleh karena itu, mulai hari ini, siapa pun termasuk pejabat Indonesia baik di dalam maupun luar negeri, kalau ada yang mengatakan saya overstay, akan saya tuntut secara hukum," ujar Rizieq dalam siaran langsung di Front TV, Rabu (4/11/2020).

Rizieq juga menyampaikan terima kasih kepada pemerintah Arab Saudi yang telah mengizinkannya pulang. Dia menegaskan, kepulangannya ini tidak dibantu oleh pemerintah Indonesia. Dia menegaskan jika pemerintah mengaku membantu kepulangannya ke Indonesia, itu adalah hoaks.

"Jika ada pihak manapun dan siapapun dari pemerintah Indonesia yang mengaku ikut membantu atau melobi pemerintah Saudi dalam kepulangan saya ini, saya nyatakan bohong besar. Hoaks. Itu hoaks. Jadi sekali lagi saya mau merepotkan pemerintah Indonesia," tegasnya.

Dia menyebut, perpanjangan visa dikantongi sejak kemarin siang. Karenanya, Rizieq langsung membeli tiket untuk pulang ke Indonesia.

"Paspor dan tiket sudah di tangan, kita punya tiket. Saya, keluarga punya tiket," tegas Rizieq sambil menunjukkan lembaran tiket pesawat Saudi Arabian Airlines.

Rekomendasi