ERA.id - Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo absen menghadiri penganugerahan Bintang Mahaputra oleh Presiden Joko Widodo yang digelar di Istana Negara, Jakarta, Rabu (11/11/2020). Untuk diketahui, Gatot dianggap layak mendapatkan Bintang Mahaputra atas pengabdiannya selama menjadi Panglima TNI periode 2015-2017.
"Presiden pada hari ini telah menyerahkan Bintang Mahaputra dan Bintang Jasa kepada sekian banyak orang tadi. Nah, dari sekian orang yang dianugerahi Bintang Mahaputra itu ada yang tidak hadir yaitu bapak Gatot Nurmantyo," ujar Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD usai acara, Rabu (11/11/2020).
Mahfud menjelaskan, meskipun tak menghadiri acara penyematan Bintang Mahaputra, namun Gatot menyatakan tetap menerima penghargaan tersebut. Hal itu, disampaikan melalui surat yang dikirimkan kepada Presiden Jokowi. Nantinya, penghargaan Bintang Mahaputra tersebut akan dikirimkan langsung oleh Sekretariat Militer kediaman Gatot.
"Tapi dalam suratnya Bapak Gatot Nurmantyo itu menyatakan menerima pemberian jasa ini. Nanti dikirim melalui Sekretaris Militer. Beliau kan mengatakan di sini (surat), beliau menyatakan menerima ini. Hanya tidak bisa hadir," kata Mahfud.
Dalam surat tersebut, Mahfud mengatakan, ada sejumlah alasan yang menyebabkan Gatot batal hadir saat acara penyematan Bintang Mahaputra, salah satunya karena faktor pandemi COVID-19.
Namun, kata Mahfud, karena menyadari masih adanya wabah virus korona, maka penganugerahan tersebut dibagi dua kali. Yaitu pada bulan Agustus dan bulan November. Dengan demikian, acara bisa dilakukan dengan memperhatikan protokol kesehatan dan menghindari penularan COVID-19.
"Justru karena suasana COVID-19 disepakati pada bulan Agustus dulu dipecah dua, yang separuh bulan Agustus yang separuh sekarang, sehingga suasana COVID-19 terpenuhi standarnya," paparnya.
Selain Gatot, ada sejumlah penerima yang juga tidak dapat hadir. Beberapa alasan yang disampaikan yakni ada pekerjaan yang tak bisa ditinggal hingga dalam keadaan tidak sehat.
"Semua hadir ada beberapa tidak hadir dalam kondisi kurang sehat lantas mantan Pak Siwi orangtuanya dalam kondisi sakit," kata Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono kepada wartawan, Rabu (11/11).
Selain Gatot, sejumlah menteri di Kabinet Indonesia Kerja seperti Susi Pudjiastuti, Retno Marsudi, Puan Maharani hingga Luhut Binsar Pandjaitan juga mendapat penghargaan Bintang Mahaputera dari pemerintah.