Kabar Baik, Kemenag Sultra Dorong Percepatan Vaksinasi Jamaah Calon Haji

| 11 Apr 2021 16:45
Kabar Baik, Kemenag Sultra Dorong Percepatan Vaksinasi Jamaah Calon Haji
Kepala Kemenag Sultra Fesal Musaad. (Dok. Antara)

ERA.id - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Tenggara (Sultra) mendorong percepatan pelaksanaan vaksinasi COVID-19 bagi jamaah calon haji yang ada di 17 kabupaten/kota di provinsi tersebut.

Kepala Kemenag Sultra Fesal Musaad di Kendari, Minggu, mengatakan pihaknya menargetkan vaksinasi bagi jamaah calon haji rampung 100 persen usai Idul Fitri.

"Pokoknya habis puasa atau Idul Fitri, kita target rampung 100 persen," kata Fesal.

Untuk mencapai target tersebut, pihaknya terus membangun koordinasi dan komunikasi dengan Dinas Kesehatan di seluruh daerah agar memprioritaskan jamaah calon haji.

"Kita berkoordinasi, berkolaborasi, kemudian kita komunikasi dengan Dinas Kesehatan agar jamaah calon haji diprioritaskan yang sudah antre di tahun 2020, karena pada tahun 2021, mereka ini yang diprioritaskan untuk berangkat," ujar Fesal.

Ia menyampaikan sesuai fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) bahwa pelaksanaan vaksinasi di bulan Suci Ramadhan diperbolehkan dan tidak membatalkan puasa.

"Karena menyelamatkan jiwa manusia. Karena kondisi kita dalam keadaan darurat, diperbolehkan (vaksinasi COVID-19). Tidak usah khawatir, intinya menyelamatkan jiwa manusia," tutur dia.

Meskipun demikian, ia mengaku belum mengetahui jumlah jamaah calon haji yang akan diberangkatkan di Tanah Suci nantinya, karena pihaknya belum mendapat laporan dari Dinas Kesehatan terkait berapa jamaah calon haji yang sudah divaksinasi.

Fesal mengatakan bahwa saat ini pihaknya terus menjalankan semua tahapan sebelum pemberangkatan, sehingga ketika ada keputusan resmi tentang jadwal pemberangkatan para jamaah calon haji tidak kaget lagi.

"Calon tamu Allah ini juga sudah dites cepat COVID-19, bahkan sudah berkali-kali dan diharapkan 2X 24 jam, baik PCR maupun tes cepat antigen agar begitu pengumuman pelaksanaan haji, jamaah calon haji di Indonesia sudah siap melaksanakan ibadah haji," tambah Fesal.

Rekomendasi