Jokowi Mohon Masyarakat Tinggal di Rumah, Petinggi Partai Kok Ngumpul Bareng? PSI: Kangen-kangenan Saja

| 25 Jun 2021 16:52
Jokowi Mohon Masyarakat Tinggal di Rumah, Petinggi Partai Kok Ngumpul Bareng? PSI: Kangen-kangenan Saja
Dok. Raja Juli Antoni

ERA.id - Sejumlah sekretaris jenderal partai politik yang dulu tergabung dalam tim kampanye nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin melakukan pertemuan pada Rabu (23/6).

Mantan Sekretaris Jenderal Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Raja Juni Antoni mengatakan, pertemuan itu hanya sebatas silaturahmi sekaligus melepas rindu.

Selain itu, juga mengikat komitmen bersama mendukung Presiden Joko Widodo untuk melawan pandemi COVID-19 dan dampak ekonomi. Supaya menghindari terjadi kegaduhan politik.

"Kangen-kangenan saja plus mengikat komitmen bersama lagi agar partai-partai lebih serius mendukung Pak Jokowi dalam usaha bersama melawan wabah dan dampak ekonomi terhadap rakyat. Menghindari kegaduhan politik," ujar Toni kepada wartawan, Jumat (245/6/2021).

Menurut Antoni, pertemuan itu sama sekali tidak membahas agenda politik tertentu. Dia mengatakan pertemuan itu hanya silaturahmi yang tertunda.

Adapun kegaduhan politik yang dimaksud tidak spesifik soal isu Jokowi tiga periode. Hanya tidak perlu membuat kegaduhan yang mengganggu konsentrasi menghadapi pandemi.

"Tidak ada pembicaraan spesifik soal itu (jabatan presiden tiga periode). Seluruh kegaduhan saja yang membuat konsentrasi kita terganggu mengatasi wabah," katanya.

Untuk diketahui, pertemuan itu dihadiri oleh Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Sekjen PKB Hasanuddin Wahid, Sekjen Partai Bulan Bintang Afriansyah Noor, mantan Sekjen PSI Raja Juli Antoni, Sekjen Partai Perindo Ahmad Rofiq, dan mantan Sekjen PPP Arsul Sani.

Sementara itu, Sekjen Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus dan Sekjen Hanura Gede Pasek Suardika tidak dapat menghadiri pertemuan tersebut.

Rekomendasi