ERA.id - Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan lagi-lagi mendapat tugas dan jabatan baru dari Presiden Joko Widodo, yaitu sebagai Ketua Tim Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia.
Politisi PKS Bukhori Yusuf menanggapi hal terserbut. Menurutnya, Jokowi memiliki pertimbangan pribadi soal alasan dipilihnya Luhut untuk mengemban sejumlah tugas lain di luar otoritasnya sebagai Menko Marves.
"Saya bisa pastikan, Presiden Jokowi pasti punya pertimbangan tersendiri ihwal alasan memilih LBP, yang lagi-lagi, ditunjuk untuk berbagai tugas dan kewenangan," kata Bukhori kepada wartawan, Rabu (22/9/2021).
Anggota Komisi VIII DPR RI itu menduga Jokowi memiliki masalah kepercayaan atau trust issue dengan menteri lain di kabinet lantaran keputusannya yang acapkali mengandalkan Luhut dalam pelbagai penugasan strategis.
"Jika kita perhatikan, sepertinya Presiden Jokowi kurang percaya dengan menteri lain yang berasal dari partai pengusungnya sendiri," katanya.
Untuk diketahui, ditunjuknya Luhut sebagai Ketua Tim Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 15 Tahun 2021 tentang Tim Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia yang diteken Presiden Jokowi pada 8 September 2021.
Sementara, pada akhir Juni lalu, mantan Kepala Staf Presiden ini sebenarnya telah didapuk sebagai Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa-Bali.
Di bulan Agustus, Luhut kembali ditunjuk Jokowi untuk jabatan lain, yakni Ketua Dewan Pengarah Tim Penyelamatan Danau Prioritas Nasional.