Akan Lestarikan Kawasan Hutan di IKN Nusantara, Menteri LHK: Konsepnya Negara Rimba Nusa

| 18 Feb 2022 09:16
Akan Lestarikan Kawasan Hutan di IKN Nusantara, Menteri LHK: Konsepnya Negara Rimba Nusa
Presiden Jokowi dan Menteri LHK Siti Nurbaya. (Foto: Istimewa)

ERA.id - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar memastikan kawasan hutan yang berada di wilayah Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur akan tetap dipertahankan. Menurutnya, Presiden Joko Widodo sudah memandatkan bahwa nantinya ibu kota negara yang baru harus memiliki konsep negara rimba nusa.

"Bapak Presiden Jokowi selalu mengingatkan kepada kami, pada KLHK bahwa daerah khusus IKN Nusantara itu konsepnya adalah negara rimba nusa. Jadi konsep kehutanannya sangat kuat," tegas Siti dalam Rapat Kerja dengan Komisi IV DPR RI, Kamis (17/2/2022).

Dalam kesempatan itu, Siti juga sempat membantah kabar mengenai konversi hutan secara besar-besaran untuk dijadikan kota di kawasan IKN Nusantara. KLHK sangat mendukung upaya pelestarian hutan di kawasan IKN.

"Terjadi konversi hutan secara besar-besaran menjadi kota itu tidak benar. Bahwa menjadi perhatian kita untuk dia tidak terganggu, saya sangat setuju. Oleh karena itu, ini menjadi catatan kami," kata Siti.

Siti kemudian kembali menegaskan bahwa kementeriannya telah mendapat mandat dari Presiden Jokowi untuk menjaga luas hutan di wilayah ibu kota negara. Presiden Jokowi menargetkan, harus ada 80 persen kawasan hutan di IKN Nusantara.

Menurutnya, hingga saat ini KLHK terus melakukan proses rehabilitasi. Nantinya, KLHK akan menggunakan sistem tebang tanam untuk menjaga kelestarian hutan.

"Bapak Presiden telah menegaskan bahwa harus tidak boleh kurang dari 80 persen untuk kawasan hutannya. Oleh karenanya rehabilitasinya juga terus menerus kita lakukan," kata Siti.

"Oleh karena itu, penebangannya dan lain-lain kita adjust dengan cara tebang tanam per jalur. Jadi pada saat ditebang, langsung kita tanam dengan tanaman endemik," pungkasnya.

Rekomendasi