ERA.id - Setelah meninggalkan Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Tsamara Amany disebut mengarahkan dukungannya kepada Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Benarkah klaim itu? Hingga kini, semuanya masih samar-samar. Opini itu sekarang dikonsumsi publik. Banyak yang percaya, pun tidak. Namun, Tsamara akhirnya buka suara soal isu itu.
Dalam sebuah diskusi di Youtube Asumsi, Tsamara bilang kalau ia akan mengikuti ucapan Jokowi, yakni tidak terburu-buru dalam menyimpulkan gerakan politiknya. "Ojo kesusu," kata Tsamara saat ditanyai host Asumsi, Pangeran Siahaan.
"Ini tuh masih jauh. Belum 2024. Dan jujur, kalau gue melihat sih, di 2024, banyak kandidat yang menarik perhatian gue. Seperti Pak Erick Thohir, Pak Ganjar Pranowo, Pak Emil Dardak."
Intinya, Tsamara kini melihat dulu seperti apa sikap Presiden Jokowi. Kemungkinan besar, dia akan ikut ke mana arah Jokowi melangkah saat Pilpres 2024.
"Gue kan mendukung Pak Jokowi dari 2019. Gue salah satu garda terdepan membela semua kebijakan beliau. Jadi gak mungkin dong ingin Pak Jokowi gagal dalam pemerintahannya."
Sebelumnya ramai dibahas kalau suami Tsamara, Ismail Fajrie Alatas, mengenal dekat Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Banyak orang yang menghubungkan, karena kedekatan itu Tsamara hengkang dari partai yang dikomandoi Giring tersebut.
Untuk diketahui, sejak bergabung dengan PSI, Tsamara merupakan sosok politisi yang vokal, terlebih saat Pemilu 2019 lalu. Saat itu Tsamara menjabat sebagai Ketua DPP PSI dan salah satu juru bicara pasangan Joko Widodo dan Ma'ruf Amin di Pilpres 2019.