Erick Thohir: Kontribusi BUMN ke Negara Dalam 3 Tahun Terakhir Capai Rp1.200 Triliun

| 05 Jul 2022 17:25
Erick Thohir: Kontribusi BUMN ke Negara Dalam 3 Tahun Terakhir Capai Rp1.200 Triliun
Erick Thohir (Antara)

ERA.id - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir menyampaikan kontribusi BUMN-BUMN ke negara dalam kurun tiga tahun terakhir.

Dia menyampaikan kontribusi perusahaan pelat merah ke negara dalam kurun waktu tersebut sebesar Rp1.200 triliun.

"Ini merupakan hasil dari upaya kerja sama antara Kementerian BUMN dan Komisi VI," ujar Erick.

Erick menuturkan nilai kontribusi tersebut merupakan akumulasi dari dividen, pajak dan bagi hasil. Dia mengklaim, nilai tersebut alami kenaikan Rp50 triliun setiap tahunnya.

Lebih lanjut, Erick menjelaskan kinerja perusahaan pelat merah selama 2021 sangat gemilang. Bahkan, hampir setara Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Kinerja ini, jelas Erick, berkat transformasi yang dilakukannya di setiap BUMN-BUMN.

"Jadi, total pendapatan BUMN Rp1.983 triliun atau setara 99 persen dari pendapatan APBN. Alhamdulillah laba 2021 dibandingkan tahun sebelumnya, yang tadinya Rp13 triliun, sekarang dengan segala efisiensi dan perbaikan model bisnis yang didukung Komisi VI, laba untuk 2021 sebesar Rp126 triliun. Ini adalah prestasi yang saya rasa luar biasa," imbuh dia.

Sebelumnya, Erick Thohir merasa yakin kontribusi laba BUMN-BUMN ke negara atau dividen bakal tinggi ke depannya. Hal ini, seiring dengan mulai berjalannya bisnis, setelah dihantam pandemi covid-19.

Dia pun memasang target hingga Rp50 triliun dividen yang diberikan perusahaan pelat merah ke negara.

"Jadi, kalau dilihat dari data-data yang bisa kita lakukan, 2022 ini Rp39,7 triliun, tapi Insha Allah 2023 bisa naik ke Rp43 triliun, dan 2024 targetnya Rp50 triliun," kata dia.

Rekomendasi