Profesi di Bar: Kenapa Peracik Kopi Dipanggil Barista Bukan Bartender?

| 01 Sep 2020 14:12
Profesi di Bar: Kenapa Peracik Kopi Dipanggil Barista Bukan Bartender?
Ilustrasi barista (Wikipedia)

ERA.id - Barista adalah sebutan untuk seseorang yang pekerjaannya membuat dan menyajikan kopi kepada pelanggan. Kata "barista" berasal dari bahasa Italia yang berarti "pelayan bar". Tapi mengapa dipanggil barista, bukan bartender?

Sebelum lebih jauh membahasnya, perlu diketahui, di Italia, barista laki-laki disebut baristi sementara perempuan disebut bariste. Di Italia, profesi ini tidak hanya meracik kopi, tapi segala macam minuman termasuk alkohol.

Profesi peracik kopi diperkirakan sudah ada sejak abad ke-15, saat kedai kopi pertama kali buka di Mekah, Arab Saudi. Kopi dalam bahasa Arab disebut kahwa.

Tempat ngopi di Arab dulunya, kerap digunakan untuk bersantai, berdiskusi, dan bermain catur warga sekitar. Lama-kelamaan, muncul kedai baru seiring meluasnya perdagangan kopi.

Dilansir Sasamecoffe, di Eropa, kedai kopi muncul pertama kali pada tahun 1629 di Venisia, Italia. Setelah itu, muncul kedai kopi yang lain di Inggris, Perancis, Portugal, Romania, Swiss, dan tempat lain.

Meski kedai kopi berkembang di Eropa sejak tahun 1600-an, istilah barista sebagai peracik kopi berawal di Amerika Serikat. Pada 1900-an, banyak imigran Italia yang membuka warung atau kedai yang menjual sajian kopi khas negara asalnya.

Kedai saat itu banyak berdiri di kawasan padat penduduk asal Italia, seperti New York, Little Italy, Boston, dan Greenwich Village. dan orang Amerika pula yang mempopulerkan sapaan barista pada pembuat kopi dari Italia saat itu.

Hingga akhirnya, barista lazim diucapkan untuk menunjuk peracik kopi dan ditunjang dengan munculnya asosiasi barista di tiap negara, tapi juga ada sertifikasi, pelatihan, dan kompetisi.

Bartender/Steve the Bartender

Bartender dan barista

Barista dan bartender sebenarnya memiliki arti yang sama, tapi lagi-lagi dominasi orang Amerika membawa nama barista di dunia, akhirnya negara lain mengikutinya dan hal tersebut menjadi lazim dan normal.

Selain masalah jenis minuman, tidak ada beda antara barista dan bartender. Keduanya sama-sama harus meracik minuman dan melayani pelanggan dengan skill dan alat yang ada di meja bar mereka.

Rekomendasi