Mengenal Bola Al Hilm yang Akan Digunakan di Semifinal dan Final Piala Dunia Qatar 2022, Ini Teknologinya

| 12 Dec 2022 21:05
Mengenal Bola Al Hilm yang Akan Digunakan di Semifinal dan Final Piala Dunia Qatar 2022, Ini Teknologinya
Bola Al Hilm (Foto: ss. FIFA)

ERA.id - Perusahaan olahraga Adidas akhirnya mengeluarkan bola resmi yang akan digunakan pada pertandingan semifinal dan final Piala Dunia 2022. Bola ini dinamakan Al-Hilm, yang memiliki makna sebagai “Mimpi” dalam bahasa Arab. Adapun bola sebelumnya yang digunakan dalam pertandingan resmi grup tahapan, dinamakan Al-Rihla yang memiliki makna “Perjalanan”.

Dilansir dari FIFA, Senin 12 Desember 2022, bola Al-Hilm memiliki teknologi yang serupa dengan Al-Rihla, teknologi yang mampu mendukung kecepatan tertinggi dalam permainan saat pemain bergerak lebih cepat dalam penerbangan daripada bola Piala Dunia yang lain.

Teknologi Terbaru dalam Desain Bola

Dengan menggunakan teknologi terbaru dalam desain bola, Al-Hilm membawakan teknologi ‘Bola Terhubung’ yang serupa dengan Al-Rihla. Teknologi yang terbukti sangat berguna untuk membantu official pertandingan dalam menentukan keputusan yang akurat selama Piala Dunia 2022 diselenggarakan.

Bola Al-Hilm (Foto: Getty Images)

Dengan mengombinasikan data posisi pemain, inovasi ini menawarkan data instan Video Assistant Referees, yang berguna untuk membantu pengambilan keputusan secara optimal untuk pengalaman penggemar yang lancar. Dengan menggabungkan data pelacakan bola yang tertangkap oleh sensor di dalam bola dan menggunakan kecerdasan buatan, teknologi baru ini mampu memberikan peringatan offside secara otomatis untuk tim VAR.

Johannes Holzmüller, Direktur Teknologi & Inovasi Sepakbola di FIFA, mengungkapkan: “Dengan perkembangan teknologi bola yang terhubung, Adidas memungkinkan lapisan informasi tambahan yang penting bagi ofisial pertandingan video. Data dari bola membuka wawasan baru untuk mendongeng seputar momen unik di lapangan di Piala Dunia ini.”

Mencerminkan Arsitektur Qatar

Dengan perancangan dari dalam ke luar dan memanfaatkan data dari pengujian ketat di laboratorium Adidas, di terowongan angin, dan di lapangan, Al Hilm memiliki bentuk panel dan tekstur permukaan baru yang serupa seperti Al Rihla, antara lain:

CTR-CORE – Inti inovatif di dalam bola yang dirancang untuk mendukung permainan yang cepat dan presisi dengan bentuk maksimum dan retensi udara

SPEEDSHELL – Kulit poliuretan (PU) bola menampilkan tekstur mikro dan makro serta bentuk panel 20 bagian.

Al Hilm mempunyai desain yang unik, diatur dengan warna dasar emas bertekstur dan memperlihatkan pola segitiga yang halus, terinspirasi dari kilauan padang pasir yang mengelilingi kota Qatar, dan juga warna trofi Piala Dunia dan pola Qatar. Aksen merah yang cerah melengkapi grafik, secara tidak langsung mencerminkan arsitektur Qatar dan bendera negara.

Bola Al Hilm bermakna “Mimpi”, karena terhubung ke waktu senja, di mana langit merah terhubung dengan pasir gurun saat senja, saat mimpi menjelma kenyataan di bawah lampu sorot Stadion Lusail, stadion yang digunakan untuk pertandingan final.

Bola ini diciptakan dengan inti mengenai lingkungan dan menjadi bola Piala Dunia pertama yang digunakan di semifinal dan final, dirancang menggunakan tinta dan lem yang berbahan dasar air.

Itulah ulasan tentang Bola Al-Hilm, yang akan digunakan pada pertandingan semifinal dan final Piala Dunia 2022 di Qatar.

Ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Kalo kamu mau tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…

Rekomendasi