ERA.id - Menyimpan daging di dalam kulkas adalah kunci untuk menjaga keamanan dan kesegaran. Untuk itu, perlu diketahui beberapa cara menyimpan daging di kulkas sebagaimana yang akan dibahas dalam artikel ini.
Daging yang disimpan dengan baik tidak hanya dapat memperpanjang umur simpannya, tetapi juga menjaga agar daging tetap lezat dan aman untuk dikonsumsi.
Ada beberapa langkah penting yang perlu diikuti untuk menyimpan daging dengan benar di dalam kulkas. Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, Anda dapat memastikan daging tetap segar dan aman untuk dikonsumsi dalam jangka waktu yang lebih lama.
Cara Menyimpan Daging di Kulkas
-
Jangan Dicuci
Disarankan agar Anda tidak mencuci daging sapi terlebih dahulu setelah mengeluarkannya dari kemasan. Meskipun banyak orang memiliki kebiasaan mencucinya dengan air begitu tiba di rumah.
Langkah ini sebenarnya tidak dianjurkan oleh sebagian besar ahli. Bakteri yang mungkin ada pada daging tidak akan terpengaruh oleh pencucian dan hanya akan mati jika daging dimasak dengan benar.
Bahkan, mencuci daging sapi dengan air keran dapat memperkenalkan bakteri baru yang dapat mempengaruhi rasa dan masa penyimpanan daging Anda, tergantung pada kualitas air yang digunakan.
-
Kemas Daging
Pastikan Anda menggunakan plastik, kertas aluminium foil, atau wadah makanan yang kedap udara untuk membungkus daging sebelum menyimpannya di dalam kulkas.
Lapisan pembungkus tersebut akan berperan penting dalam menjaga kelembapan, kesegaran, rasa, dan kandungan gizi daging, bahkan dalam jangka waktu berbulan-bulan ke depan.
Selain itu, penggunaan kemasan yang kedap udara juga dapat mencegah paparan suhu dingin langsung ke daging, yang dapat menyebabkan freezer burn atau pembentukan kristal es yang merusak kualitas daging.
Dengan memperhatikan penggunaan kemasan kedap udara, Anda dapat menjaga kualitas daging yang Anda simpan di dalam kulkas agar tetap optimal.
-
Jangan Pernah Membekukan Lagi Daging
Setelah Anda mengeluarkan daging dari kulkas, penting untuk tidak mengabaikan kondisinya. Usahakan untuk segera mengolah seluruh daging yang telah dikeluarkan, sehingga tidak ada sisa yang perlu dibekukan kembali.
Membekukan kembali daging mentah yang telah dicairkan dapat merusak kualitasnya dan mempercepat kerusakan daging tersebut. Sebelum menyimpannya di dalam kulkas, sebaiknya bagilah daging menjadi porsi-porsi yang sesuai.
Dengan cara ini, saat akan memasak, Anda hanya perlu mengeluarkan dan mencairkan jumlah daging beku yang diperlukan. Dengan memperhatikan langkah-langkah tersebut, Anda dapat menjaga kualitas daging yang optimal dan meminimalkan pemborosan.
Berapa Lama daging tahan di kulkas biasa?
Laman resmi Electrolux menjelaskan bahwa waktu penyimpanan daging sapi di dalam kulkas dapat bervariasi tergantung pada jenis potongan dan faktor-faktor lainnya.
Dalam kondisi suhu yang stabil pada atau di bawah -18 derajat Celsius, daging sapi giling dapat bertahan hingga tiga bulan di dalam freezer.
Namun, untuk daging yang disimpan di dalam kulkas, berikut adalah referensi lama waktu penyimpanan berdasarkan jenis potongannya (tetapi perlu diingat bahwa daging sapi dapat tetap aman dikonsumsi selama tiga hingga lima hari dalam banyak kasus):
● Daging cincang, steak tipis, dan potongan daging sapi potong dadu dapat bertahan hingga dua hari di dalam kulkas.
● Steak dan daging panggang bertulang dapat bertahan di dalam kulkas selama dua hingga tiga hari.
● Daging dengan tulang bisa bertahan di dalam kulkas selama tiga sampai empat hari.
● Daging kornet segar dapat bertahan selama satu minggu di dalam kulkas.
● Daging sapi kemasan vakum dapat bertahan hingga enam minggu jika belum dibuka.
Selain cara menyimpan daging di kulkas, ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Ingin tahu informasi menarik lainnya? Jangan ketinggalan, pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…